KOTAKU, BALIKPAPAN-Seiring beroperasinya tol pertama Kalimantan yakni Tol Balikpapan-Samarinda usai diresmikan Presiden RI Joko Widodo, Selasa, (17/12/2019), PT Pertamina (Persero) juga telah hadir melayani kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) bagi pengguna jalan. Dengan menyediakan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) berbasis modular di Rest Area Km 38 A.
Lantaran baru beroperasi, tingkat konsumsinya pun terpantau masih rendah. “Rata-rata 200 liter per hari tapi kami yakin akan bertambah apalagi Balikpapan-Samarinda jalur strategis,” General Manager (GM) Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VI Kalimantan Boy Frans J Lapian saat kunjungannya di Rest Area Tol Balikpapan-Samarinda, Jumat (20/12/2019).
Adapun BBM yang disediakan meliputi pertalite, pertamax dan dexlite. Masing-masing unit penyaluran berkapasitas 3 kilo liter (KL). Dipasok melalui dua supply point. Yakni integrated Terminal Balikpapan dan Fuel Terminal Samarinda.
“Kalau ada lonjakan permintaan kami akan kirimkan tangki dispenser masing-masing kapasitas 10 KL,” imbuh Boy karib ia disapa.
SPBU Modular adalah lembaga penyalur yang memiliki sarana dan fasilias yang dapat berpindah-pindah, didirikan sebagai alternatif bangunan untuk memenuhi kebutuhan BBM di lokasi tertentu. “Ini sifatnya sementara sampai nanti diizinkan membangun SPBU (reguler),” jelasnya lagi.
Beroperasi 24 jam, di SPBU tersebut juga tersedia Pertamina Dex dan Pertamina Turbo dalam bentuk kemasan masing-masing 10 Liter. Termasuk pelumas Enduro untuk kendaraan roda dua dan Fastron untuk kendaraan roda empat.
Bersamaan dengan itu, Pertamina juga menyediakan fasilitas pembayaran menggunakan Link Aja. Tidak ketinggalan potongan harga 30 persen untuk pembelian pelumas Pertamina tipe tertentu. (qis)
