Metro

Berikut yang Diajukan Pemkot Balikpapan Saat Musrenbang Kaltim

HM Rizal Effendi

KOTAKU,BALIKPAPAN-Berdasarkan hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Kaltim melalui video conference Selasa (28/4/2020), Pemerintah kota meminta kepada gubernur mengenai beberapa hal. “Progam jaring pengaman sosial yang melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah propinsi Kalimantan timur segera dicairkan,” jelas Wali Kota Balikpapan HM Rizal Effendi ditemui di Balai Kota.

Selanjutnya ia juga menyampaikan, bantuan alat pelindung diri (APD) dialokasikan lebih banyak lagi. Selain itu juga, pemeriksaan PCR di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) AW Sjahranie Samarinda dapat dipercepat selain di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) karena itu merupakan kebutuhan mendesak guna mendukung pemeriksaan swab.

PCR adalah pemeriksaan spesimen dahak hasil swab dari tenggorokan dan mulut untuk mengetahui DNA virus didalam tubuh.

Pun begitu untuk pembangunan gedung isolasi di RUSD dr Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) agar dikebut karena merupakan kebutuhan mendesak. Itu juga sesuai tema pembangunan Provinsi Kaltim 2021. “Kami juga berharap dilakukan revisi sesuai rekomendasi Kementerian PPN/Bappenas (Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Red) dan Kementerian Dalam Negeri. Musrenbang Provinsi, belum memasukkan program pemulihan ekonomi padahal dari Bappenas dan Kementerian Dalam Negeri, rencana pembangunan RKPD 2021 harus ada pemulihan ekonomi dampak Covid 19,” tegasnya.

Apalagi lanjut dia menerangkan, di tingkat nasional, dilakukan revisi berupa adanya program pemulihan perekonomian. Misalnya bantuan permodalan UMKM melalui Bank Kaltimtara, dana bergulir, beasiswa, penambahan BLK, bantuan keluarga miskin melalui APBD Provinsi.

Rizal juga meminta agar bantuan keuangan yang dipangkas hingga 50 persen ditinjau kembali menyusul adanya beberapa program pembangunan yang mengandalkan bantuan keuangan dan belanja langsung provinsi yang nilainya mendekati triliunan.

Dalam kesempatan tersebut, Rizal juga melaporkan, dalam waktu dekat, PT Pos Indonesia (Persero) cabang Balikpapan akan menyalurkan bantuan langsung tunai sebesar Rp 600 ribu per bulan selama tiga bulan berturut-turut untuk 10.917 rumah tangga. (*)

Print Friendly, PDF & Email
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top