Corak

450 Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yon Armed 5/Pancagiri Kodam III Siliwangi Tiba di Balikpapan

Pangdam VI Mulawarman melakukan pemeriksaan kesiapan prajurit sebelum bertugas (foto:kotaku.co.id/januar)

KOTAKU, BALIKPAPAN-Sebanyak 450 Satgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yon Armed 5/Pancagiri Kodam III Siliwangi tiba di Kota Balikpapan melalui Pelabuhan Semayang Balikpapan menggunakan KRI-540 Teluk Lampung, Sabtu (30/7/2022). Kedatangan para prajurit ini disambut langsung Pangdam VI Mulawarman Mayjend TNI Tri Budi Utomo.

Ratusan personel tersebut akan menggantikan pasukan Yon Armed 18 Kodam VI Mulawarman yang bertugas dalam misi pengamanan perbatasan RI-Malaysia dengan mengisi 15 pos selama sembilan bulan lamanya. Pasukan itu juga akan mengawasi 6.168 patok yang harus dijaga meliputi Kaltim dan Kaltara.

Sebelum bertugas, Pangdam VI Mulawarman Mayjend TNI Tri Budi Utomo memeriksa seluruh kelengkapan prajurit. Dalam kesempatan itu dijelaskan bahwa tugas Pamtas Darat untuk menangkal masuknya warga negara asing (WNA) secara ilegal ke wilayah NKRI yang berpotensi mengancam pertahanan negara.

“Saya selaku Pangkoops menegaskan keberadaan Satgas di perbatasan akan memberikan efek tangkal bagi pihak manapun yang berniat mengganggu keutuhan dan kedaulatan wilayah Indonesia. Kalian harus berprinsip bahwa keberadaan Satgas di perbatasan dengan segala risikonya adalah jaminan bagi masyarakat Indonesia untuk dapat beraktivitas sehari-hari dengan nyaman dan tenang,” paparnya.

Jenderal TNI bintang dua ini juga menekankan terhadap para prajurit untuk selalu menjunjung tinggi kehormatan TNI dalam melaksanakan tugas. Laksanakan ibadah sesuai agama dan kepercayaan dalam setiap melaksanakan tugas, pegang teguh Sapta Marga dan delapan wajib TNI. Laksanakan tugas dengan ikhlas untuk berbuat kepada negara dan bangsa.

Sementara itu, Kapendam VI/Mlw Kolonel Inf Taufik Hanif menerangkan kepada awak media dari 450 personel Satgas Pamtas Yonrmed 5/Pancigiri nantinya 60 personel akan turun di Balikpapan dan akan langsung menuju Pos Long Bagun dan Long Apari di Kabupaten Mahulu mengunakan transportasi darat dan kapal sungai.

“Sementara yang 390 personel akan berlayar lagi ke Tarakan dan menuju pos-pos meliputi Pos Kotis Malinau, Long Apung, Long Pujungan, Long Bawan, Long Pujungan,” terangnya.

Disebutkan, total panjang wilayah perbatasan RI-Malaysia di Kaltim dan Kaltara kurang lebih 1.038 Km meliputi Kabupaten Nunukan 497 Km, Kabupaten Malinau 488,7 Km dan Kabupaten Mahulu 52,3 Km.

“Sedangkan jumlah tanggung jawab patok di perbatasan sebanyak 13.017 buah. Sektor Barat ditempati Satgas Pamtas Yonarmed 5/Pancagiri: 6.168 buah, sedangkan Sektor Timur yang akan ditempati Satgas Pamtas Yonif 621/Mtg sebanyak 6.849 buah,” tutupnya. (*)

To Top