KOTAKU, BALIKPAPAN-Untuk mempersiapkan Balikpapan sebagai penyangga Ibu Kota Negara (IKN), Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melantik tujuh pejabat tinggi pratama.
“Program prioritas kami adalah persiapan pemindahan IKN dan pemulihan ekonomi serta sejumlah program prioritas penunjang yang tertuang dalam RPJMD 2021-2026,” jelas Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud saat memberikan sambutan usai melantik tujuh pejabat tinggi pratama di aula Pemkot Balikpapan, Senin (3/1/2022) sore.
Wali Kota Balikpapan meminta kepada tujuh pejabat agar dapat beradaptasi dengan tugas dan pekerjaan yang baru dengan menjunjung tinggi kedisiplinan, profesionalisme serta senantiasa mematuhi peraturan Undang-Undang yang berlaku.
“Peran penting para pejabat tinggi pratama sangatlah strategis untuk mendukung berbagai kebijakan dan mengharapkan potensi OPD dalam melaksanakan program pembangunan,” ujarnya.
Lanjutnya Rahmad menuturkan, tujuh pejabat yang baru saja dilantik merupakan pilihan yang dinilai memiliki kecakapan dan mempunyai kompetensi, untuk menempati jabatan yang saat ini diamanatkan kepada saudara sekalian.
Apalagi tahun 2021, sejumlah rekan pejabat tinggi pratama memasuki purna tugas sehingga untuk menjaga ritme roda organisasi Pemerintah Kota Balikpapan maka perlunya penempatan personel dalam mengisi kekosongan perlu dilakukan dengan cepat dan tepat.
“Memasuki tahun 2022 kami harus bergerak cepat dan tanggap. Saya secara konsisten akan mendorong seluruh ASN untuk bekerja cerdas, cepat dan tangkas. Tangkap peluang bidik sasaran dan eksekusi secara elegan. Khususnya dalam rangka mempersiapkan Balikpapan menjadi penyangga ibu kota negara (IKN),” terangnya.
Tujuh pejabat tinggi pratama tersebut yakni Tatang Sudirja dengan jabatan baru sebagai Staf Ahli Bidang Sosial, Kesejahteraan dan Pengembangan SDM, Doortje Marpaung sebagai Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Agus Budi Prasetyo sebagai Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat.
Kemudian Elvin Junaidi sebagai Kepala Dinas Perhubungan, Sudirman Djayaleksana sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Sutadi sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip dan Sri Wahjuningsih sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia.
Sedangkan sejumlah posisi pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemkot Balikpapan yang kosong akan diisi Plt atau pelaksanaan tugas, meliputi, Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika oleh Muhammad Farid Rizal, Plt Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata oleh Agus Budi Prasetyo, Plt Kepala Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang oleh Ahmad Syafi’i, Plt Kepala DPMPTSP oleh Boedi Liliono, serta Plt Kepala DP3AKB oleh drg Suheriyono.(*)
