Corak

Peringati HUT ke 6, Formak Indonesia Lantik Pengurus DPW dan DPC

Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud dan Ketua Umum Formak Indonesia bersama relasi, mengabadikan momen (kotaku.co.id/ryan)

KOTAKU, BALIKPAPAN-Forum Masyarakat Anti Korupsi (Formak) Indonesia memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 6, yang dipusatkan di Hotel Swiss-Bellin Balikpapan, Selasa (17/10/2023).

Kegiatan ini dirangkai dengan pelantikan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Formak Indonesia Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), serta pelantikan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Kota Balikpapan, Samarinda dan Penajam Paser Utara (PPU).

Dibarengi seminar anti korupsi, dengan pemateri dari Lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kepolisian dan stakeholder terkait lainnya.

Ketua Umum Formak Indonesia Jerico Noldi antusias dengan dukungan berbagai pihak, baik dari unsur pemerintahan dan semua elemen masyarakat.

“Tujuan kegiatan ini sebagai rasa syukur dan bentuk apresiasi kami kepada masyarakat.

Makanya kami adakan seminar yang ditujukan untuk masyarakat, supaya bisa memberi pemahaman anti korupsi,” ujar Jerico Noldi, ditemui di sela-sela kegiatan.

Ia menyebut, seminar ini membahas regulasi dan berbagai hal terkait aksi Formak Indonesia dalam mengawal tidak pidana korupsi.

“Kami hadirkan KPK dan dari Polda Kaltim dan Ketua DPC Peradi (Perhimpunan Advokat Indonesia, Red) Balikpapan,” katanya.

Lanjut Jerico menjelaskan, Formak Indonesia akan menjalankan program yang berkesinambungan.

Di antaranya akan menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) internal anggota Formak Indonesia, yang membahas tentang proses melaporkan dugaan kasus rasuah melalui prosedur yang baik dan benar, 26 Oktober 2023 mendatang.

“Semua pengurus DPW dan DPC akan dilibatkan. Mungkin jumlahnya mencapai sekitar 50 sampai 100 orang,” katanya.

Menurutnya, sejak tahun 2017 Formak Indonesia didirikan, telah aktif dalam mengawasi potensi terjadinya dugaan kasus rasuah, lingkungan pemerintahan.

Selain itu, juga aktif memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya peran aktif semua elemen untuk menghapuskan tindak pidana korupsi.

“Kami harap pengurus yang baru dilantik tidak takut untuk melawan korupsi atau membela orang yang benar,” pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud menyampaikan apresiasi atas peran aktif Formak Indonesia dalam mengawal jalannya pemerintahan.

“Sesuai moto Formak Indonesia, yakni lihat, lawan dan laporkan.

Artinya semua, siapapun masyarakat dapat mengawasi, bila adanya indikasi melanggar hukum, melawan hukum, laporkan,” ujar Rahmad, ditemui usai kegiatan.

Ia berharap, Formak Indonesia bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, dapat berkomitmen dalam upaya penanggulangan dan pencegahan korupsi.

“Ada banyak bentuk korupsi. Tapi kalau melanggar hukum atau melawan hukum, itu sudah jelas konsekuensinya,” pungkasnya. (*)

To Top