KOTAKU, BALIKPAPAN-Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan akan merekrut petugas kebersihan sampah pesisir, untuk memperkuat program kebersihan pesisir pantai Kota Balikpapan.
Seperti yang disampaikan Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud dalam momen Safari Ramadan 1445 Hijriah tahun 2024 Masehi di Masjid Jami Al Ula, Jalan Letjen Suprapto, Balikpapan Barat, Senin (18/3/2024).
Dijelaskan, penambahan petugas diperlukan, guna meminimalisir tumpukan sampah pesisir.
“Apakah ada warga di sini yang mau membersihkan sampah pesisir, nanti kami siapkan perahu. Gajinya UMK (Upah Minimum Kota, Red). Nanti bisa hubungi Kepala DLH (Dinas Lingkungan Hidup, Red),” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala DLH Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana mengatakan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menaungi para pasukan kuning, sebutan bagi petugas kebersihan Kota Balikpapan, memang akan melakukan penambahan personel, khususnya petugas kebersihan sampah pesisir.
“DLH sudah punya petugas, jumlahnya 60 orang yang bertugas untuk 10 kelurahan pesisir.
Seperti di Kelurahan Sepinggan, Klandasan Ilir, Klandasan Ulu, termasuk Kampung Baru,” ujar Sudirman Djayaleksana, yang turut hadir dalam Safari Ramadan.
Dijelaskan, tahun ini DLH akan menambah 20 petugas. Yang akan direkrut melalui pihak ketiga.
“Saat ini sudah berubah, tidak boleh pakai anggaran Naban (Tenaga Bantuan, Red) seperti dulu.
Dulunya gaji Naban berdasarkan SK (Surat Keputusan, Red) Wali Kota Balikpapan. Nah saat ini kami Outsourcing (Penggunaan jasa tenaga kerja yang direkrut dari pihak ketiga, Red),” ungkapnya.
Ia menyebut, jumlah petugas rekrutmen baru tersedia untuk 20 orang, karena menyesuaikan anggaran yang tersedia saat ini. Namun tidak menutup kemungkinan ada penambahan rekrutmen sesuai kebutuhan dan anggaran.
“Karena itu tidak murah, seperti yang disampaikan Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud, gajinya sesuai UMK,” katanya.
Dengan demikian, warga yang berminat menjadi bagian dari petugas kebersihan sampah pesisir, akan dinaungi suatu perusahaan jasa penyedia tenaga kerja, yang akan dikontrak Pemkot Balikpapan.
Adapun proses rekrutmen petugas kebersihan pesisir DLH akan dilaksanakan setelah Hari Besar Keagamaan yakni Idulfitri 1445 Hijriah tahun 2024 Masehi.
“Tugasnya membersihkan sampah pesisir. Rata-rata jumlah sampah pesisir setiap hari mencapai sekitar 9 ton,” terangnya.
Dijelaskan, adapun jumlah petugas kebersihan yang terikat kontrak dengan DLH Kota Balikpapan, saat ini mencapai 1.420 orang.
Mulai dari petugas kebersihan taman, makam, pengangkut sampah, termasuk 60 petugas kebersihan sampah pesisir.
“Khusus petugas 20 orang (yang akan direkrut) berbeda dengan sebelumnya. Seperti yang disampaikan wali kota, mungkin nanti ada perahu yang disiapkan untuk mengambil sampah di pesisir.
Nah (bedanya) petugas yang sekarang (60 orang) mengambil sampah yang sudah yang ada di tepi pantai. Sedangkan 20 orang itu khusus mengambil sampah yang ada di atas air. Mereka menyisir seluruh kawasan yang ada di pesisir Kota Balikpapan,” pungkasnya. (*)
