KOTAKU, BALIKPAPAN-Penjabat Sementara (PJs) Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzakkir, mengadakan pertemuan dengan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan Alwi Al Qadri, di gedung DPRD Balikpapan, Senin (21/10/2024).
Pertemuan ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Yono Suherman.
Adapun pertemuan tersebut merupakan kunjungan perdana Ahmad Muzakkir sejak dilantik sebagai Pjs wali kota.
Dalam pertemuan tersebut, Ahmad Muzakkir didampingi antara lain oleh Sekretaris Daerah (Sekda) H Muhaimin dan Asisten III dr Andi Sri Juliarty.
Dalam kesempatan ini, Ahmad Muzakkir dan Ketua DPRD Balikpapan mendiskusikan berbagai agenda strategis, salah satunya terkait penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan tahun 2025.
Ahmad Muzakkir menegaskan pentingnya kolaborasi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan dan DPRD. Ia menyatakan bahwa kedua pihak berkomitmen untuk mempercepat penyusunan APBD tahun 2025, mengingat adanya batasan waktu yang wajib dipenuhi.
“Kami berkomitmen untuk berkolaborasi dalam mempercepat APBD 2025, karena ada batasan waktu.
Selain itu, Ketua DPRD Alwi Al Qadri juga menyampaikan komitmennya dalam mempercepat pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD), yang diperlukan dalam pembahasan bersama antara pemerintah dan DPRD,” ujarnya setelah pertemuan.
Ahmad Muzakkir menjelaskan bahwa pembahasan APBD saat ini masih sebatas penjadwalan, karena nota penjelasan sudah disampaikan sebelumnya, dan tinggal menunggu jadwal resmi dari DPRD Balikpapan.
Dia juga mengapresiasi penyambutan hangat dari staf DPRD serta mencatat kemudahan akses antara gedung DPRD dan Balai Kota.
“Mudah-mudahan kedekatan fisik ini menjadi jembatan bagi kami untuk berkolaborasi lebih erat, demi memajukan Kota Balikpapan,” tambahnya.
Pertemuan ini mencerminkan betapa pentingnya sinergi antara pemerintah dan DPRD dalam menjalankan roda pemerintahan. Kolaborasi yang harmonis menjadi kunci dalam memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil mampu menjawab kebutuhan masyarakat dan mendorong kemajuan daerah. Dengan mempercepat proses penyusunan APBD 2025, diharapkan Balikpapan dapat terus melangkah maju sebagai kota yang berkembang dan responsif terhadap tantangan zaman. (*)
