
KOTAKU, BALIKPAPAN-Komisi IV DPRD Kota Balikpapan mendukung penuh rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan untuk membangun fasilitas pendidikan baru di Balikpapan Timur, yakni Sekolah Dasar (SD) di Kelurahan Manggar.
Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan Gasali menegaskan pembangunan SD sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan di kawasan tersebut, terutama menghadapi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun depan.
“Pembangunan SD baru di Balikpapan Timur, khususnya di Manggar, bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan pendidikan yang terus meningkat, tetapi juga untuk memastikan masyarakat di kawasan ini memiliki akses yang lebih mudah terhadap pendidikan dasar yang berkualitas,” ujar Gasali.
Saat ini, warga sekitar perumahan PJHI dan kawasan sekitar Stadion Batakan hanya memiliki satu SD, yakni SD Negeri 012 Balikpapan Timur, yang tidak mencukupi untuk menampung semua siswa.
Gasali mengungkapkan DPRD Balikpapan akan mengawal ketat pelaksanaan proyek ini, mulai dari proses lelang hingga tahap penyelesaian.
Dengan perkiraan anggaran senilai Rp20 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan, diharapkan pembangunan ini dapat berjalan sesuai target.
“Kami dari DPRD dan Pemkot Balikpapan berkomitmen menyediakan fasilitas pendidikan yang merata dan berkualitas sebagai wujud tanggung jawab kepada masyarakat,” jelasnya.
Saat ini, proses administrasi penyerahan Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU) dari pengembang sudah selesai, termasuk Detail Engineering Design (DED) yang telah rampung. DPRD berharap agar proyek ini bisa segera masuk tahap lelang awal 2025.
“Dengan kesiapan yang ada, kami berharap prosesnya lancar, sehingga pembangunan bisa dimulai tepat waktu,” kata Gasali.
Gasali juga menekankan pendidikan merupakan sektor vital yang menyangkut masa depan generasi muda di Balikpapan.
Oleh karena itu, ia berharap Pemkot Balikpapan memberikan dukungan finansial yang cukup untuk memastikan proyek ini berjalan maksimal.
“Kami ingin agar Pemkot memperhatikan sektor pendidikan dengan serius. Apabila keuangan daerah dapat mendukung proyek ini, dampaknya akan sangat positif bagi pendidikan anak-anak di Balikpapan Timur,” tambahnya.
Untuk lokasi pembangunan, lahan seluas 1,5 hektare telah disediakan oleh pengembang perumahan.
DPRD Balikpapan berharap sekolah ini tidak hanya mampu mengatasi keterbatasan fasilitas pendidikan dasar, tetapi juga menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas dan pemerataan pendidikan di seluruh wilayah Balikpapan. (*)
Gasali optimis bahwa dengan fasilitas yang memadai, warga Balikpapan Timur akan mendapatkan akses pendidikan dasar yang lebih baik dan mendorong generasi muda untuk terus berkembang. (*)
