
KOTAKU, BALIKPAPAN-Kecamatam Balikpapan Timur akan menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kota Balikpapan tahun 2024.
Kegiatan tahunan ini akan berlangsung 6 Desember dan diperkirakan akan berjalan selama tiga hingga empat hari.
Adapun MTQ tingkat kota yang digelar di Balikpapan Timur akan dipusatkan di Asrama Haji Balikpapan.
Penunjukan Balikpapan Timur sebagai tuan rumah merupakan bagian dari sistem rotasi antar-kecamatan yang sudah ditentukan, sehingga seluruh wilayah mendapat giliran berpartisipasi dalam penyelenggaraan acara penting ini.
Hal itu disampaikan Asisten I Tata Pemerintahan Kota Balikpapan Zulkifli dijumpai usai mengikuti upacara Hari Pahlawan di halaman Balai Kota, Minggu (10/11/2024).
“Ya, Balikpapan Timur tuan rumah MTQ tingkat Kota Balikpapan tahun 2024. Kami akan segera mengadakan rapat koordinasi dengan panitia untuk memastikan kesiapan pelaksanaan.
Dalam evaluasi awal, panitia telah ditunjuk, dan berbagai aspek teknis sedang dibahas untuk memastikan kelancaran acara ini,” ujarnya.
Terkait kegiatan itu, Zulkifli menyerukan kepada masyarakat, terutama para pecinta MTQ, untuk ikut memeriahkan acara.
“Kami berharap masyarakat dapat hadir dan mendukung acara ini. Semua cabang lomba memerlukan peserta aktif, dan kami ingin memastikan tidak ada cabang yang sepi atau kekurangan peserta.
Partisipasi ini untuk memeriahkan acara seperti layaknya konser,” ujarnya.
Selain itu, MTQ tahun ini akan dimeriahkan oleh dewan hakim yang berpengalaman, peserta yang siap berlomba, dan dukungan penuh dari masyarakat setempat.
Lebih dari itu, lanjut Zulkifli menjelaskan, MTQ tidak hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah silaturahmi, pengamalan ajaran Alquran, serta pengembangan bakat-bakat anak muda dalam melantunkan dan memahami kitab suci.
Diharapkan pula, dari kegiatan ini lahir bibit-bibit unggul yang kelak akan mengharumkan Kota Balikpapan di kancah MTQ tingkat provinsi hingga nasional.
Apalagi, Balikpapan baru saja mengukir prestasi ajang yang sama untuk tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yakni sebagai juara umum.
“Prestasi ini harus dipertahankan. Untuk bisa mempertahankannya tentunya harus berprestasi dimulai dari tingkat kelurahan dan kecamatan kemudian kota,” sambungnya.
Yang terpenting, lanjut Zulkifli menerangkan, ajang ini dapat menjadi pengingat bagi seluruh warga untuk terus mendalami dan mengamalkan nilai-nilai Alquran dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan komitmen yang kuat dari seluruh pihak, Balikpapan Timur optimis penyelenggaraan MTQ kali ini akan sukses dan memberikan kesan positif bagi seluruh peserta dan masyarakat yang hadir. (*)
