KOTAKU, BALIKPAPAN-Anggota Komisi II DPRD Kota Balikpapan Jafar Sidik, menyampaikan harapannya dalam peringatan HUT ke 128 Kota Balikpapan yang digelar di halaman Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC/DOME), Senin (10/2/2025).
Menurutnya, tema “Harmonisasi Berkelanjutan” yang diusung dalam perayaan HUT tahun ini menggambarkan harapan besar agar Kota Balikpapan dapat terus berkembang, dengan fokus peningkatan kualitas hidup bagi seluruh warganya.
Jafar Sidik mengakui bahwa Kota Balikpapan telah mengalami banyak perkembangan dan pencapaian signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Pembangunan infrastruktur, fasilitas publik, serta peningkatan berbagai layanan untuk masyarakat merupakan bukti nyata kemajuan Kota Minyak, julukan Kota Balipapan.
Namun, dia juga menyadari bahwa masih banyak tantangan yang dihadapi agar hasil pembangunan dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat.
“Walaupun berbagai penghargaan telah diterima, ini bukanlah akhir dari usaha. Sebaliknya, penghargaan tersebut harus menjadi pendorong semangat untuk terus meningkatkan kualitas pembangunan dan pelayanan di Kota Balikpapan,” ujar Jafar dalam wawancaranya dengan wartawan.
Jafar menekankan bahwa meskipun pembangunan fisik terus berjalan, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi untuk memastikan bahwa kemajuan tersebut dapat benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
Salah satu isu utama yang perlu segera mendapat perhatian yakni kemacetan lalu lintas. Sebagai kota yang semakin berkembang pesat, kemacetan telah menjadi persoalan yang memengaruhi kenyamanan dan produktivitas warga.
Selain itu, masalah lingkungan juga perlu menjadi fokus utama dalam perencanaan kota. Menurut Jafar, masyarakat berharap agar permasalahan ini dapat segera diatasi dengan kebijakan yang lebih efektif dan solusi yang tepat.
“Masyarakat sangat berharap agar permasalahan yang ada, seperti kemacetan dan lingkungan yang kurang teratur, dapat segera ditangani dengan baik oleh pemerintah,” tambahnya.
Sebagai anggota DPRD, Jafar Sidik menekankan pentingnya kolaborasi yang erat antara pemerintah daerah, lembaga legislatif, dan masyarakat dalam menciptakan kota yang harmonis dan berkelanjutan.
Sinergi antara ketiga pihak ini diperlukan untuk menghadapi tantangan dan memastikan bahwa pembangunan yang dilakukan membawa manfaat jangka panjang bagi seluruh warga Balikpapan.
“Kerja sama yang solid antara pemerintah kota, legislatif, dan masyarakat akan menghasilkan kebijakan yang tepat sasaran, serta menciptakan kota yang berkelanjutan, nyaman, dan sejahtera,” kata Jafar.
Dia juga menambahkan bahwa pembangunan tidak hanya fokus aspek infrastruktur fisik, tetapi juga aspek sosial dan lingkungan. Untuk itu, kebijakan yang berpihak denna keberlanjutan sosial dan ekologi menjadi penting.
Misalnya, pengelolaan sampah, konservasi sumber daya alam, serta pengembangan ekonomi berbasis sektor-sektor ramah lingkungan perlu menjadi bagian dari visi pembangunan kota.
Jafar Sidik optimis bahwa, dengan upaya bersama, Kota Balikpapan akan terus maju dan berkembang menjadi tempat yang lebih baik untuk semua warganya.
Dan dia percaya bahwa melalui kebersamaan, berbagai tantangan dapat diselesaikan secara tuntas, dan pembangunan yang dilakukan akan memberikan kenyamanan serta kesejahteraan bagi seluruh masyarakat.
“Dengan komitmen dan kolaborasi yang kuat antara semua pihak, saya yakin Balikpapan akan semakin maju, memberikan kualitas hidup yang lebih baik bagi masyarakat, serta menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk dihuni,” pungkasnya. (*)
