
KOTAKU, BALIKPAPAN-Untuk memastikan distribusi tetap lancar dan masyarakat yang benar-benar berhak menggunakan elpiji bersubsidi 3 Kilogram (Kg) mudah mendapatkan pasokan alias tepat sasaran, Komisi II DPRD Kota Balikpapan berencana menggelar inspeksi mendadak (Sidak) dengan menyasar berbagai agen dan pangkalan.
Langkah ini diambil mengingat permintaan elpiji 3 Kg cenderung meningkat menjelang Ramadan seiring dengan meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Ketua Komisi II DPRD Balikpapan Fauzi Adi Firmansyah, menegaskan bahwa sidak ini akan melibatkan Dinas Perdagangan serta Pertamina Patra Niaga Kalimantan, untuk memastikan pasokan tetap aman.
“Kami ingin memastikan bahwa elpiji 3 Kg tersedia bagi masyarakat yang berhak serta tidak ada kenaikan harga yang tidak wajar akibat permainan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ujar Fauzi, Senin (24/2/2025).
Sidak ini juga bertujuan untuk mencegah praktik penimbunan yang berpotensi menjadi penyebab kelangkaan elpiji 3 Kg di pasaran. Jika ditemukan indikasi penimbunan, DPRD akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk menindak tegas pihak yang terlibat.
“Kami ingin melihat langsung apakah terjadi lonjakan harga signifikan di pasaran. Jika ada kenaikan harga yang tidak wajar, kami akan mencari solusi bersama dengan pemangku kepentingan terkait,” tambahnya.
Selain sidak, DPRD juga mempertimbangkan pelaksanaan operasi pasar sebagai langkah antisipatif. Karena menurutnya, operasi pasar elpiji 3 Kg cukup efektif untuk menstabilkan kondisi di lapangan jika terjadi lonjakan harga secara signifikan bahkan kelangkaan.
Fauzi mengimbau masyarakat tidak melakukan pembelian berlebihan yang justru dapat memperburuk ketersediaan elpiji di pasaran. Jika menemukan indikasi penimbunan atau pelanggaran distribusi, warga diminta segera melapor kepada pihak berwenang untuk ditindaklanjuti.
Di sisi lain, dia juga mendorong pemerintah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait penggunaan elpiji subsidi yang diperuntukkan bagi golongan tertentu. Edukasi mengenai kebijakan distribusi elpiji subsidi bertujuan untuk menjaga stabilitas pasokan di tengah masyarakat.
Dengan pengawasan ketat dari DPRD dan langkah antisipatif yang diambil, diharapkan distribusi elpiji bersubsidi 3 Kg di Balikpapan tetap lancer dan tidak mengganggu kebutuhan masyarakat selama Ramadan. (*)
