
KOTAKU, BALIKPAPAN-Peredaran narkoba masih jadi ancaman dan menjadi perhatian serius. Termasuk di Kota Balikpapan. Untuk mencegah peredarannya sekaligus melindungi generasi muda dari ancaman narkotika, diperlukan upaya kolektif.
Seperti yang disampaikan anggota Komisi IV DPRD Balikpapan Sufyan Jufri dijumpai di sela aktivitasnya, Kamis (27/2/2025).
Menurutnya, peran keluarga menjadi faktor utama dalam membentuk karakter anak agar tidak terjerumus dalam bahaya narkoba. “Keluarga adalah garda terdepan.
Orang tua harus lebih aktif dalam memantau pergaulan anak-anak mereka serta memberikan pemahaman yang benar tentang bahaya narkoba,” kata Sufyan, sapaan akrabnya.
Selain keluarga, lanjut dia menerangkan, pentingnya peran sekolah dan lingkungan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan aman dari pengaruh narkoba.
Sekolah tidak hanya berperan sebagai tempat menimba ilmu, tetapi juga sebagai wadah edukasi terkait penyalahgunaan narkotika.
“Para guru harus memiliki pemahaman yang cukup untuk mengenali tanda-tanda awal jika ada anak didik yang mulai terjerumus.
Sekolah harus bersinergi dengan orang tua dan masyarakat dalam memberikan edukasi tentang bahaya narkoba,” tambahnya.
Tak hanya itu, legislator DPRD Balikpapan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga mendorong masyarakat agar aktif bekerja sama dengan aparat penegak hukum dalam melaporkan aktivitas mencurigakan terkait narkoba di lingkungan sekitar.
“Kami harus bergerak bersama. Jangan sampai lingkungan menjadi sarang peredaran narkoba. Jika ada yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak berwenang,” tegasnya.
Dia pun berharap bahwa dengan adanya kesadaran kolektif dari seluruh elemen masyarakat juga keluarga, sekolah, aparat, dan pemerintah, mąka peredaran narkoba dapat ditekan.
“Kalau semua kompak dan peduli, bisa menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkotika,” pungkasnya. (*)
