KOTAKU, BALIKPAPAN-Kota Balikpapan bersiap tampil maksimal sebagai tuan rumah puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) yang akan digelar di Balikpapan Sport and Conventions Center (BSSC/DOME) 9-10 Juli 2025.
Agenda berskala nasional ditandai dengan pameran akbar berbagai produk unggulan seluruh Indonesia dan diproyeksikan akan menyedot hingga 3 ribu tamu dari luar daerah.
Ketua Dekranasda Kota Balikpapan Hj Nurlena Rahmad Mas’ud, memastikan kesiapan kegiatan telah mencapai 90 persen.
Mulai dari persiapan teknis acara hingga penataan tenant pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) telah dimatangkan dengan penuh semangat kolaboratif.
“Kami All Out untuk persiapan Dekranas. Fokus kami kerja sama dan kolaborasi.
Energi kami harus kuat, aktif, dan kreatif dalam menyambut tamu dari seluruh Indonesia,” tegas Nurlena usai melantik Ketua Harian Dekranasda Balikpapan saat Heruressandy Setia Kusuma berserta pengurus baru lainnya di aula Balai Kota, Jumat (4/7/2025).
Disebutkan, sebanyak 170 tenant UMKM pengrajin dan 80 tenant kuliner dari berbagai daerah di Indonesia akan memeriahkan Expo akbar ini.
Menariknya, seluruh tenant tidak dipungut biaya sewa sebagai bentuk dukungan terhadap pelaku UMKM.
Sebagai tuan rumah, Balikpapan turut menampilkan empat stan utama yang memamerkan berbagai produk unggulan lokal, seperti kriya, manik-manik, batik wastra, olahan pangan, hingga sulaman tradisional khas Sulam Pumpat.
Dua stan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) serta satu stan dari kabupaten dan kota juga ikut memamerkan produk-produk terbaiknya.
“Kami akan tampilkan karya lokal masyarakat Balikpapan, mulai dari batik khas kota, tas manik-manik, tenun, kalung, hingga berbagai kerajinan tangan lainnya,” ujarnya.
Tak hanya pameran, kemeriahan juga akan dihiasi dengan fashion show dari 10 kabupaten dan kota di Kaltim, termasuk Penajam Paser Utara (PPU), Kutai Kartanegara, Samarinda, Berau, Kutai Timur (Sangatta), Mahakam Ulu, hingga Kutai Barat.
Setiap daerah akan mengusung tema busana bernuansa budaya lokal masing-masing daerah.
Saat ini, sebanyak 2.051 tamu nasional telah mendaftar, dengan estimasi pengunjung akan terus bertambah hingga menyentuh angka 3 ribu orang dari 38 provinsi.
Untuk itu, Nurlena mengimbau para pelaku UMKM agar menyiapkan stok produk lebih banyak.
“Belajar dari pengalaman sebelumnya, oleh-oleh sering kali kehabisan. Jadi kami minta pengrajin dan UMKM siapkan stok lebih banyak dari biasanya,” imbaunya.
Sebagai bentuk sambutan khas, panitia menyiapkan souvenir bernuansa lokal bagi tamu undangan nasional.
Di antaranya berupa tas manik-manik berisi amplang, batik khas Balikpapan, dan berbagai kerajinan tangan lainnya.
Kemeriahan ini juga akan semakin istimewa dengan kehadiran tamu-tamu penting seperti istri Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, istri Menteri Dalam Negeri (Mendagri), serta para istri pejabat tinggi negara lainnya.
Rangkaian kunjungannya akan diawali dari Samarinda sebagai tuan rumah puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Nasional kemudian berlanjut ke Balikpapan untuk HUT Dekranas dan menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. (*)
