KOTAKU, BALIKPAPAN-Kasus Covid 19 di Kota Balikpapan khususnya kalangan anak mengalami peningkatan. Berdasarkan data yang dihimpun mulai 5 Mei 2021-25 Juni 2021, anak yang terpapar Covid 19 sudah mencapai 249 orang.
“Tren anak kami amati hampir dua minggu ini selalu ada setiap hari, dan kami mengamati kasus yang sama terjadi tingkat nasional. Kami perlu melakukan strategi untuk mencegah penularan pada anak,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan dr Andi Sri Juliarty saat ditemui di Balikpapan Sport Center Convention (BSCC/DOME), Sabtu (26/6/2021).
Kasus Covid 19 di Kota Balikpapan terjadi peningkatan secara terus menerus, dan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan bersama unsur Forkopimda sedang berusaha untuk mengendalikan. Apalagi pasca Lebaran, kasus anak berusia 1-18 tahun meningkat.
Dio sapaan karibnya menyampaikan wali kota telah mengeluarkan surat edaran, bahwa seluruh tempat permainan anak ditutup dan juga mengimbau seluruh keluarga agar tidak mengikutsertakan anak saat aktivitas di luar rumah.
Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud mengimbau kepada orangtua yang memiliki anak, apabila tidak perlu sama sekali lebih baik di rumah. “Jangan diajak ke tempat kerumunan atau keramaian yang bisa menimbulkan penyakit Covid 19. Ini ikhtiar kami semua,” jelasnya.
Selain itu juga, Ketua Satgas Kota Balikpapan ini mengingatkan kepada masyarakat pentingnya menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Pasalnya, kesadaran masyarakat diperlukan. Tercatat, kasus Covid 19 lebih banyak dari wilayah Balikpapan Utara.
“Inilah peran kami bersama. Sayangilah diri, keluarga dan orang terdekat. Pemerintah itu melindungi tanpa mengurangi dari nilai-nilai kebebasan dari mereka baik dari segi ekonomi, sosial dan bermasyarakat,” pungkasnya.(*)
