KOTAKU, BALIKPAPAN-Untuk memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, anggota DPRD Balikpapan dari Fraksi Partai Golkar Andi Arif Agung, menggelar reses Masa Sidang I tahun 2024/2025 di Jalan Wijaya Kusuma, Kelurahan Gunung Sari Ilir, Balikpapan Tengah, Senin (11/11/2024).
Adapun reses menjadi momen penting bagi warga untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan. Disampaikan secara langsung kepada perwakilan rakyat.
Menurut Andi Arif Agung, reses merupakan kesempatan yang berharga untuk menyerap langsung suara rakyat.
Dia memandang pertemuan langsung dengan warga sebagai sarana vital dalam memperkuat komitmen untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat Balikpapan.
“Reses ini adalah waktu yang tepat untuk mendengar aspirasi warga, dan kami berkomitmen untuk menjadikan masukan mereka sebagai dasar dalam penyusunan program pemerintah,” ujar Andi Arif Agung dengan penuh semangat.
Reses kali ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat.
Andi Arif Agung menegaskan bahwa keterlibatan aktif masyarakat adalah kunci untuk membangun Balikpapan yang lebih baik.
Dia pun menaruh harap komunikasi seperti ini dapat terus terjalin agar aspirasi masyarakat selalu tersampaikan.
Berbagai aspirasi warga pun mengemuka dalam acara tersebut, termasuk permintaan untuk penambahan dan penggantian lampu untuk fasilitas Penerangan Jalan Umum (PJU).
Kemudian perbaikan dan pengecoran jalan lingkungan, hingga perbaikan sistem drainase yang menjadi masalah utama di wilayah tersebut.
Andi menyampaikan bahwa semua kebutuhan yang disampaikan akan menjadi prioritas dalam usahanya berkoordinasi dengan pihak terkait.
“Warga menyampaikan kebutuhan yang sangat mendasar untuk keseharian. Kami akan berupaya maksimal agar kebutuhan tersebut bisa diakomodir oleh pemerintah,” jelasnya.
Melalui kegiatan reses ini, Andi Arif Agung berupaya menghadirkan solusi nyata bagi permasalahan yang dihadapi warga sehari-hari.
Langkah ini juga menjadi bukti nyata bahwa pemerintah, melalui perwakilan rakyatnya, hadir untuk mendengar dan merespons kebutuhan serta harapan rakyatnya. (*)