Metro

Antisipasi Lonjakan Pasien Covid-19 Gelombang Ketiga, RSKD Balikpapan Siapkan Tiga Skenario

ist

KOTAKU, BALIKPAPAN-Belajar dari penanganan gelombang kasus Covid-19 sebelumnya, RSUD dr Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) melakukan langkah antisipasi seiring kembali meningkatnya kasus covid-19 di Kota Balikpapan.

Saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (14/2/2022) Direktur RSKD Edy Iskandar menyampaikan sudah menyiapkan beberapa skenario yang disebut Disaster Plan yakni planing A, B, dan C.

“Jadi kalau disaster plan itu skenarionya jika pasien di bawah 25 pasien itu planing A, kemudian 25-100 planing B, 100-200 planing c. Itu sudah kami susun, dan kalau ada ledakan kasus juga kami siapkan,” tuturnya.

Kesiapan lainnya yakni penambahan ruang isolasi bagi pasien bergejala ringan, kemudian ruangan ICU, serta penambahan ruangan UGD. “Jadi rumah sakit relatif lebih siap,” imbuhnya.

Menurutnya, saat ini tidak ada penambahan jumlah pasien secara drastis. Tercatat RSKD menangani 3-5 orang pasien sehingga jika ditotal pasien covid-19 di RSKD sebanyak 20 orang. Dirawat dalam dua ruangan.

“Kamar bisa dibuka sampai 200 jadi buka sesuai masuknya pasien. Ini hanya dua ruangan yang dibuka, tapi bisa buka 10 ruangan. Kami juga akan liat trenya kalau naik terus kami akan skenariokan ke plan B. Ini sekarang masih plan A di bawah 25 masih ringan,” jelasnya.

Pun begitu untuk jumlah tenaga medis diklaim cukup. “Tapi kalau sampai ada lonjakan mungkin ada skenario kontrak tenaga baru,” tambahnya.

Sementara itu, saat disinggung terkait penanganan kasus varian baru yakni omnicron, dia mengaku tidak ada kesiapan khusus. “Terapi dan klinisnya sama aja,” tutupnya. (*)

To Top