
KOTAKU, BALIKPAPAN-Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kaltim menyelenggarakan vaksinasi dengan sasaran komunitas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan anggota Apindo yang melayani jasa pelayanan, guna menurunkan penularan Covid 19 di Kota Balikpapan.
“Para pengusaha bisa berkegiatan seperti sedia kala, tentunya ini akan berakibat pertumbuhan ekonomi akan naik dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” jelas Ketua Apindo Kaltim Slamet Broto Siswoyo saat ditemui di Balikpapan Sport Convention Center (BSCC/DOME) Kamis (9/9/2021).
Slamet mengatakan, dengan penurunan penularan Covid 19 berdampak pada penerapan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Balikpapan. Pasalnya, adanya PPKM, ruang gerak pengusaha terbatas.
“Adanya vaksinasi masing-masing daerah terutama Balikpapan dapat menurunkan penularan Covid 19 yang berdampak pada level PPKM menurun,” ulasnya kemudian.
Adapun kuota vaksin yang disediakan sebanyak 5 ribu dosis, namun yang saat ini disuntikkan berjumlah 2500 dosis. “Kami tidak mengambil risiko (kehabisan). Hari ini kami suntikkan 2.500 dan 2.500 kami simpan di Dinas Kesehatan Kota untuk vaksinasi kedua,” imbuhnya.
Lanjut ia menjelaskan, Apindo bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam waktu dekat akan mendapatkan 10 ribu dosis vaksin lagi yang akan diperuntukkan untuk wilayah Balikpapan dan di Berau masing-masing 5 ribu. “Jadi sampai sekarang kuota kami dari OJK sudah berjumlah 17 ribu dosis vaksin,” pungkasnya.(*)
