
KOTAKU, BALIKPAPAN-Pentingnya keselamatan dalam berkendara terus digaungkan oleh Astra Motor Kaltim 1 dengan terjun langsung ke lapangan dengan menggelar sosialisasi safety riding bagi pelajar SMKN 6 Balikpapan i guna menularkan virus campaign #cari_AMAN, Rabu(30/3/2022).
Bertempat di Aula SMKN 6 Balikpapan, pukul 09.00-12.00 Wita, ada 110 pelajar yang mengikuti sosialisasi dari Instruktur Safety Riding Astra Motor terkait pentingnya menggunakan helm untuk pengendara dan penumpang serta tips berkendara dengan aman, perlunya pengecekan riding gear, posisi berkendara yang baik dan tips-tips dalam menghadapi pola-pola berbahaya di jalan raya seperti menghindari daerah blank spot dari kendaraan roda empat. Tidak hanya itu, adanya games akan materi yang sudah disampaikan menambah serunya kegiatan. Pemberian helm kepada sekolah juga diberikan PIC safety riding sebagai kenang-kenangan. Safety riding kali ini, seluruh peserta tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat guna memutus mata rantai covid-19.
Astra Motor Kaltim 1 juga menyediakan display unit Honda PCX160 dan Honda Vario 160 saat acara berlangsung guna memudahkan para guru dan pelajar yang ingin mengenal lebih dekat sepeda motor Honda. Tidak hanya itu servis kunjung juga disediakan agar memudahkan para guru dan murid dalam melakukan perawatan berkala.
Hal ini semata-mata dilakukan untuk mengurangi tingkat kecelakaan yang terjadi khususnya di Kota Balikpapan. Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan para pengendara dapat lebih memahami dan berhati-hati dalam berkendara di jalan raya. Setelah menyelesaikan rangkaian sosialisasi terkait safety riding, para pelajar juga mendapatkan kesempatan mengetahui penjelasan produk mendalam mengenai motor Honda khususnya cara merawat motor dan keguanaan fitur-fitur terbaru Honda dan penggunaan aplikasi Motorku X.
Safety Riding Officer dan PIC Honda Community Daniel Natanael Toghas dalam keterangan tertulis yang disampaikan, Rabu (30/3/2022) mengatakan berharap dengan adanya sosialisasi seperti ini, pelajar lebih aware dalam berkendara walaupun sekarang hanya sebagai penumpang namun tidak ada salahnya memberikan edukasi sejak dini. “Kaarena para pelajar nantinya akan menjadi pengendara dan hal ini sangat baik ditanamkan sejak dini, bukan hanya untuk keselamatan sendiri namun untuk keselamatan semua dan jangan lupa selalu mengecek sepeda motor secara berkala,” pungkasnya. (*)
