Metro

Balikpapan Diguyur Hujan sejak Dini Hari, BPBD Pantau Longsor dan Banjir

proses evakuasi warga di lokasi longsor kawasan Pasar Baru dampak hujan yang mengguyur Kota Balikpapan sejak dini hari (foto:kotaku.co.id/januar)

KOTAKU, BALIKPAPAN-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan memantau beberapa lokasi yang terdampak hujan dengan intensitas cukup tinggi, Senin (22/5/2023) dini hari.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Kota Balikpapan Usman Ali menyampaikan, sejauh ini telah menerima laporan terkait kejadian longsor dari beberapa titik. Seperti di kawasan Pasar Baru, Balikpapan Kota dan Graha Indah di Balikpapan Utara.

“Jadi longsor ada beberapa tempat, di Pasar Baru dan Graha. Saat ini proses penanganan, dari BPBD sudah ke TKP (Tempat Kejadian Perkara, Red) bersama rekan-rekan terkait,” ujar Usman Ali, ditemui di DPRD Balikpapan.

Ia menjelaskan, dalam proses penanganan tidak ditemukan adanya korban jiwa.

“Mungkin ada harta benda yang tertimbun. Untuk saat ini, tidak bisa dibantu (mengambil harta benda yang tertimbun) karena situasi masih hujan,” katanya.

Sampai pukul 10.00 Wita Balikpapan masih diguyur hujan sehingga tidak memungkinkan untuk melakukan evakuasi harta benda korban yang tertimbun longsor.

“Kami takut kalau kami melakukan evakuasi harta bendanya, dikhawatirkan malah rekan-rekan petugas yang tertimbun. Namun pemantauan terus dilakukan,” urainya.

Selain itu, juga dilaporkan telah mengevakuasi satu keluarga yang terdiri dari ibu dan anak, lantaran akses jalan keluar rumahnya terputus.

Usman Ali

“Bukan karena jalannya tertimbun, tapi karena jalan menuju keluar rumah itu terputus jadi kami bantu,” katanya.

Adapun kondisi banjir juga terpantau terjadi di beberapa lokasi. Hujan yang terus membasahi Kota Beriman sejak dini hari telah berdampak bagi masyarakat yang berdomisili di lingkungan RT 28, Batu Ampar.

“Terus berkelanjutan ke arah bawah. Sampai di Gunung Samarinda. Tapi (banjir) tidak terlalu parah.

Kemungkinan masih berkelanjutan sampai ke daerah Beller. Jalurnya seperti itu,” urainya.

Sementara itu, dari hasil pantauan BPBD, air tergenang terjadi sejumlah titik-titik langganan seperti di Jalan MT Haryono.

“Karena masih ada proses pembuatan drainase. Mungkin kalau itu selesai, InsyaAllah bisa teratasi,” pungkasnya. (*)

To Top