Selanjutnya, Sri Darmadi Sudibyo juga memaparkan kilasan ekonomi Provinsi Kaltim yang meneruskan tren pertumbuhan positif sejak triwulan II 2021.
Kenaikan pertumbuhan ekonomi Kaltim bersumber dari membaiknya permintaan negara tujuan utama karena aktivitas industri di negara tujuan yang berangsur pulih terutama sektor pertambangan. Sejalan dengan hal tersebut, perekonomian di wilayah kerjanya, juga mengarah dalam fase pemulihan tahun 2021 yang didorong oleh kinerja sektor industri pengolahan.
Pada kesempatan ini, Bank Indonesia Balikpapan menampilkan video kaleidoskop yang berisi perjalanan pelaksanaan tugas selama 2021, meliputi pengendalian inflasi, pemberdayaan UMKM, implementasi ekonomi syariah, pengumpulan data dan advisory, distribusi uang rupiah, dan elektronifikasi transaksi.
Acara dilanjutkan dengan pemberian apresiasi kepada stakeholder Bank Indonesia Balikpapan yang telah bersinergi dalam mengawal perekonomian terdiri dari pemerintah kota dan kabupaten, instansi vertikal, korporasi, perbankan dan UMKM.
Bank Indonesia berharap dengan diselenggarakannya Diseminasi Ekonomi Regional Tahunan dan Apresiasi ini dapat meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar lembaga untuk mendorong pemulihan ekonomi.
Acara dihadiri oleh Wali Kota Balikpapan, Pemerintah Kabupaten Paser, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Forkompimda, Ketua TP PKK Kota Balikpapan, Pimpinan Perusahaan, Pimpinan Perbankan, Akademisi, serta media massa.
Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan Bank Indonesia.
Dia menuturkan, kondisi pandemi Covid 19 di Balikpapan berangsur membaik dan Balikpapan telah berstatus PPKM level 1 sehingga memberikan dampak positif. Aktivitas masyarakat kembali pulih tentunya mendorong pertumbuhan perekonomian.
Tak lupa Rahmad mengapresiasi dukungan semua pihak dalam pemulihan ekonomi di Kota Balikpapan. “InsyaAllah pertumbuhan ekonomi kami membaik, inflasi kami baik. Ini menjadi visi misi Pemerintah Kota Balikpapan, karena Balikpapan kota jasa, perdagangan dan InsyaAllah kota pariwisata. Situasi pandemi ini tidak mengurangi semangat kami,” pungkasnya.(*)
