Corak

Banyak Stimulus dari PLN Kaltimtara bagi Warga Terdampak Covid 19

PT PLN (Persero) UIW Kaltimra dan UIP Kalimantan Bagian Timur menggelar virtual media gathering PLN 2020 untuk berdiskusi dan tanya jawab seputar kondisi kelistrikan dan pencapaian PLN selama tahun 2020, Kamis (10/12/2020).(foto:kotaku.co.id/niken)

KOTAKU, BALIKPAPAN-PT PLN (Persero) UIW Kaltim dan Kaltara dan UIP Kalimantan Bagian Timur menggelar virtual media gathering guna berdiskusi dan tanya jawab seputar kondisi kelistrikan dan pencapaian selama tahun 2020, Kamis (10/12/2020).

“PLN itu membangun kemudian mengoperasikan itu menggunakan biaya operasi semua yang didapat dari pendapatan penjualan,” jelas GM PLN UIW Kaltimra Sigit Wicaksono.

Dijelaskan, jika membeli bahan bakar dari harga pasar apabila harga pasar naik otomatis ikut naik dan begitu juga sebaliknya. Kemudian, pembelian sparepart juga dipengaruhi oleh berbagai macam kondisi. Misalnya kurs dollar Amerika Serikat (AS) fluktuatof. “Tetapi review kami sudah ditetapkan oleh Pemerintah. Berdasarkan tarif tenaga listrik yang dijual oleh PT PLN (Persero),” ungkapnya.

Lanjutnya ia menjelaskan bahwa pemerintah yang menentukan tarif karena mempunyai kepentingan bahwa ada berbagai macam golongan yang perlu disubsidi. “Ada 37 golongan tarif, yang 25 itu disubsidi, yang 12 tadinya tidak disubsidi namanya sudah tarif keekonomiannya,” urainya.

PT PLN sebagai penyangga perekonomian yang ada di Indonesia melalui penyediaan infrastruktur ketenagalistrikan. Jika PT PLN dibuat rugi, maka tidak akan tumbuh dan akan merugikan masyarakat. Apabila PT PLN dibuat untung dengan pemerintah melalui pengaturan tarif.

Pages: 1 2 3

To Top