
KOTAKU, BALIKPAPAN-Besok, Selasa 30 Juni 2020, Pemerintah Kota Balikpapan akan menggelar swab massal di Pasar Pandansari untuk mendeteksi penyebaran virus Corona atau Covid-19 menyusul adanya seorang pedagang di pasar setempat yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan meninggal dunia Kamis 25 Juni 2020. “Kami swab (pedagang) supaya punya keyakinan yang ada di sana tidak (terkonfirmasi) dan ada rencana kami akan menutup (sementara) jika hasil swab besok (Selasa, 30 Juni 2020) ternyata (ada yang) positif Covid-19,” jelas Wali Kota Balikpapan HM Rizal Effendi di balai kota, Minggu (28/06/2020).
Dia menjelaskan, jika opsi penutupan sementara Pasar Pandansari ditempuh, maka selanjutnya konsumen akan dialihkan berbelanja ke pasar tradisional lainnya. Oleh karenanya, ia mengimbau para pedagang berpartisipasi dalam pelaksanaan swab. “Supaya masyarakat punya keyakinan, jika tidak, orang takut yang ke sana,” terangnya.
Dalam kesempatan yang sama Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan dr Andi Sri Juliarty menyampaikan bahwa persiapan di Pasar Pandansari telah dilakukan. Pemeriksaan akan dilakukan di depan unit pembantu (UPT) Pasar Pandansari mulai pukul 09.00 Wita. Menyasar 500 partisipan. “Kami memilih memang untuk lebih amannya kegiatan massal swab lebih baik dilakukan di luar gedung daripada di dalam,” tegasnya.
Dan untuk registrasi diserahkan kepada Kepala UPT dan Dinas Perdagangan.
Pola pencegahan lainnya yang rencananya akan dilakukan Pemerintah Kota yakni memasang tirai plastik ditiap lapak. Tirai plastik tersebut disiapkan untuk empat pasar tradisional di Kota Balikpapan yakni Pasar Baru, Pasar Sepinggan, Pasar Klandasan dan Pasar Pandansari.(*)
