Metro

Dibangun Dua Lantai, Proyek Blok Hunian Lapas Balikpapan Ditarget Rampung Tahun ini

KOTAKU, BALIKPAPAN-Ditetapkannya Balikpapan sebagai penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara maka tidak menutup kemungkinan akan menambah penduduk yang akan berdiam di Balikpapan khususnya dan Kaltim. Lantas, angka kriminalitas juga tidak menutup kemungkinan akan bertambah yang tentunya berdampak dengan bertambahnya narapidana.

Untuk membina para narapidana tentunya butuh Lembaga Permasyarakayan alias Lapas. Di Balikpapan ada Lapas Klas IIA yang kondisinya pun saat ini sudah over kapasitas. Kepala Lapas Klas IIA Balikpapan Pujiono Slamet kepada media ini mengatakan jumlah Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) sudah mencapai 1.146 orang.

“Padahal seharusnya hanya diisi oleh 567 orang,” kata Pujiono, Minggu (23/10/2022) sore.

Lantas pembenahan pun terus dilakukan. Jika ditilik, penambahan blok hunian sudah direncanakan sejak tahun 2016 lalu. Akan tetapi baru terealisasi tahun 2021. Blok hunian itu akan menampung 200 orang.

Setelah rampung, tahun 2022 Lapas kembali berbenah. Proyek 2022 ini kata Pujiono mendapat lahan 1.062 meter persegi yang akan dibangun dua lantai dengan kapasitas 400 orang. “Saat ini masih On Progres, yang lokasinya berada tepat bagian belakang Lapas dengan anggaran sebanyak Rp23,9 miliar yang berasal dari APBN, dan saat ini pembangunanya sudah mencapai 40 persen,” tambahnya.

Dia berharap tahun ini bangunan tersebut rampung dan tahun 2023 dapat difungsikan.

Tahun 2023, Lapas Balikpapan kembali mendapat kucuran APBN sebanyak Rp39,7 miliar yang digunakan untuk pembangunan dapur, masjid, blok hunian dan gedung teknis.

“Tahun 2024 mungkin juga akan mendapat lanjutan pembangunan untuk Lapas. Karena ini termasuk program penataan ulang untuk Lapas Klas IIA Balikpapan jadi kantor inipun akan dihancurkan dibangun kembali,” pungkasnya. (*)

To Top