Parlementaria

DPRD Balikpapan Gelar Lanjutan Paripurna LKPj Wali Kota 2022, Pansus LPH BPK Dibentuk

Abdulloh

KOTAKU, BALIKPAPAN-DPRD Balikpapan menggelar Rapat Paripurna Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Tahun Anggaran 2022 sekaligus Paripurna Nota Penjelasan (Nopen) Wali Kota Balikpapan terkait LKPj 2022, di DPRD Kota Balikpapan, Senin (29/5/2023).

Kegiatan ini dihadiri pimpinan legislatif Kota Balikpapan, antara lain Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdulloh, didampingi seluruh Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan.

Masing-masing Budiono,Sabaruddin Panrecalle dan Subari. Dihadiri seluruh anggota DPRD lainnya.

Kegiatan ini juga dihadiri Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud yang menyampaikan secara langsung Nopen LKPj 2022 di hadapan para wakil rakyat.

“Hari ini digelar dua paripurna sekaligus, yaitu paripurna LKPj tahun anggaran 2022, kedua paripurna Nopen terkait LKPj 2022.

Kegiatan ini juga dirangkai dengan pembentukan Pansus (Panitia Khusus, Red) Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHP BPK).

Ini untuk membantu pemerintah tingkat SKPD menyikapi LHP BPK, tetapi kami menindaklanjuti dengan waktu 60 hari kerja harus sudah selesai melalui Pansus dengan pemerintah bersama-sama menyikapinya,” ujar Abdulloh, ditemui usai rapat.

Kemudian, lanjut Abdulloh, pandangan semua fraksi terkait LKPj 2022 sudah dijawab oleh Wali Kota Rahmad Mas’ud.

“Tahapan terakhir LKPj kami agendakan paripurna pendapat akhir fraksi-fraksi,” katanya.

Dalam rapat tersebut, dibahas juga terkait sisa lebih pembiayaan anggaran atau Silpa 2022 yang mencapai sekitar Rp600 miliar.

“Akan dijawab nanti saat pendapat akhir fraksi. Kan ada beberapa kegiatan yang belum selesai, mungkin ada (program) yang melewati tahun jamak,” ucapnya.

Adapun salah satu program yang dilaksanakan dengan skema tahun jamak yakni proyek pembangunan infrastruktur Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal.

“Sebenarnya ini Silpa positif karena sudah ada alokasinya cuma belum terserap.

Untuk pembentukan Pansus LHP BPK, sudah ada semua nama-namanya yang mengakomodir semua komisi,” pungkasnya.

Terpisah, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud mengapresiasi kinerja anggota DPRD yang mendukung program Pemkot Balikpapan sehingga dapat berjalan lancar.

“Apa yang kami lakukan ini semuanya untuk masyarakat, baik dalam pembangunan, ekonomi dan semuanya kami lakukan untuk masyarakat,” ujarnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan atas keberhasilan Pemkot Balikpapan meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam LKPj tahun anggaran 2022.

“Adapun masalah pembangunan, ini kan On Progres. Masalah Sungai Ampal masih pengerjaan,” katanya.

Menurutnya Pemkot Balikpapan masih tetap memegang komitmen terkait pembangunan bidang pendidikan dan kesehatan.

“Ini semua kami penuhi. Kami berharap program terus berlanjut seperti BPJS Kesehatan gratis, memberikan subsidi kepada sekolah swasta dan memberikan baju (seragam) gratis kepada murid kelas 1 SD dan siswa-siswi kelas VII SMP.

Ini kan yang kami dorong, kira-kira anggaran ini diberpihakkan kepada masyarakat, yang dapat langsung dirasakan oleh masyarakat. Itu yang paling penting,” urainya.

Terkait Silpa, kata dia, adalah hal biasa dalan pengelolaan keuangan daerah.

“Bukan masalah kegiatan ya, itu kan ada masalah belanja yang tentunya sesuai regulasi dan aturan, kalau tidak sesuai aturan, kami tidak boleh belanjakan,” pungkasnya. (*)

Print Friendly, PDF & Email
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top