dprd balikpapan
Parlementaria

DPRD Balikpapan Pacu UMKM Terus Berkembang Manfaatkan Peluang IKN

KOTAKU, BALIKPAPAN-Kehadiran Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kaltim, tak ayal memberikan dampak yang cukup signifikan bagi Kota Balikpapan sebagai salah satu kota penyangga IKN.

Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Yono Suherman mengungkapkan, dampak positif dari pembangunan IKN terasa di berbagai sektor. Salah satunya adalah pertumbuhan ekonomi yang pesat, tercatat meningkat hingga tujuh persen.

Peningkatan tersebut, menurut Yono, tidak lepas dari adanya pembangunan infrastruktur yang mendukung serta berbagai kegiatan besar yang kini sering diadakan di Balikpapan.

“Ekonomi meroket luar biasa setelah adanya IKN. Banyak event-event nasional dan internasional yang digelar di kota ini, dan itu jelas meningkatkan perekonomian,” ungkap Yono, Kamis (7/11/2024).

Kegiatan besar seperti pameran, konferensi serta festival internasional dan nasional menjadi salah satu kunci pendorong ekonomi.

Yono menambahkan sektor perhotelan, transportasi, hingga Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) turut berkembang pesat berkat adanya pengunjung dan partisipasi aktif dalam event tersebut.

“Event-event besar ini menjadi motor penggerak ekonomi. Tidak hanya mendatangkan wisatawan atau peserta, tetapi juga membuka banyak peluang bagi sektor-sektor pendukung, seperti hotel, transportasi dan UMKM,” lanjutnya.

Peran UMKM dalam mendukung perekonomian Balikpapan pun semakin signifikan. Yono menjelaskan berbagai usaha kecil dan menengah yang berorientasi pada produk lokal kini mampu meraih pasar yang lebih luas, baik domestik maupun internasional, seiring dengan meningkatnya jumlah event di Balikpapan.

“UMKM adalah bagian dari tulang punggung ekonomi kita. Mereka mendapatkan manfaat langsung dari kegiatan yang diadakan di sini, dan kami terus mendorong agar sektor ini dapat tumbuh lebih baik lagi, dengan fokus pada kualitas produk dan pengembangan kapasitas mereka,” ungkap Yono.

Namun, Yono juga menekankan dampak ekonomi dari IKN tidak hanya terbatas pada sektor hiburan atau industri pariwisata saja.

“Kami di DPRD Balikpapan mendorong agar kegiatan ekonomi yang ada di kota ini tidak hanya berfokus pada aspek hiburan.

Tetapi juga berorientasi pada pembangunan jangka panjang yang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat. Kegiatan ekonomi harus mendukung kemandirian dan keberlanjutan daerah,” pungkasnya. (*)

To Top