KOTAKU, BALIKPAPAN-Komisi III DPRD Kota Balikpapan mendesak agar pembangunan Bendungan Pengendali (Bendali) di kawasan Perumahan Grand City, Balikpapan Utara, rampung sesuai target yakni akhir 2025.
Komisi III menegaskan pentingnya proyek ini diselesaikan tepat waktu, namun dengan tetap mengutamakan kualitas dan standar teknis yang telah ditetapkan.
Desakan ini disampaikan saat kunjungan lapangan yang dipimpin oleh Ketua DPRD Balikpapan Alwi Al Qadri, beserta Ketua Komisi III H Yusri, beserta anggota DPRD lainnya, Selasa (11/2/2025).
Dalam kesempatan tersebut, DPRD Balikpapan turut mengundang Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Balikpapan untuk memantau langsung progres pembangunan bendali.
“Kami ingin pembangunan bendali ini selesai sesuai dengan target yakni akhir 2025. Namun, kualitas dan standar teknis harus tetap diperhatikan untuk memastikan fungsinya dalam mengendalikan banjir,” tegas Yusri dikutip dari akun Instagram yang terverifikasi milik DPRD Kota Balikpapan.
Menurut Yusri, kehadiran bendali ini penting untuk mengurangi risiko banjir di kawasan Grand City dan sekitarnya. Dengan berfungsinya bendali secara optimal, diharapkan dapat mencegah banjir yang sering terjadi di wilayah tersebut, serta menjaga kualitas hidup masyarakat di Balikpapan Utara.
“Proyek ini harus berjalan lancar tanpa kendala berarti. Kami akan terus mengawal agar pengerjaan bendali sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah disepakati,” tambah Yusri.
Dalam kunjungan tersebut, DPRD juga menekankan pentingnya pengawasan yang ketat oleh Dinas PU dan Disperkim selama proses pembangunan.
Legislator Partai Golkar ini menekankan, pembangunan bendali harus memenuhi standar kapasitas dan konstruksi yang sesuai dengan kebutuhan pengendalian air di kawasan tersebut.
“Proyek infrastruktur sebesar ini, seperti bendali, tidak boleh sembarangan. Pengawasan yang serius sangat dibutuhkan untuk memastikan kualitas bendali yang akan dibangun,” kata Alwi Al Qadri, Ketua DPRD Balikpapan, menambahkan.
Dengan percepatan pembangunan dan pengawasan yang ketat, DPRD optimistis bendali ini bisa segera beroperasi dan menjadi solusi efektif dalam mengurangi risiko banjir di Balikpapan Utara.
Pembangunan ini diharapkan dapat mendukung upaya mitigasi bencana serta memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. (*)
