dprd balikpapan
Parlementaria

DPRD Balikpapan RDP dengan DKK dan RSUD Beriman Bahas Anggaran Antisipasi Covid-19 Tahun 2021

H Abdullah

KOTAKU, BALIKPAPAN-Tidak lagi menggunakan Dana Tak Terduga (DTT), Dinas Kesehatan Kota DKK Balikpapan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 25,5 miliar untuk antisipasi dan penanganan Covid-19 tahun 2021. Itu sesuai rancangan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2021. Alokasi anggaran tersebut bukan tanpa alasan mengingat tren kenaikan kasus Covid-19 di Kota Balikpapan yang semakin kencang. Dan kini, pencegahan penularan Covid-19 juga menggunakan fasilitas Asrama Haji. Langkah itu tentu diikuti dengan bertambahnya kebutuhan tenaga medis, perawat, sekuriti, pengawas, alat pelindung diri (APD) hingga obat-obatan.

“Mudah-mudahan trennya menurun. Jika tren naik maka tidak menutup kemungkinan anggarannya bertambah lagi,” jelas Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan H Abdullah usai menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan DKK Balikpapan dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Beriman, Selasa (18/8/2020).

Dijelaskan, total anggaran penanganan Covid-19 yang dialokasikan tahun mendatang, untuk kebutuhan pembelian alat penunjang swab, APD, masker, penanganan khusus di Asrama Haji meliputi honor tenaga medis tambahan, sekuriti dan pengawas.

Kaitannya dengan maraknya kasus Covid-19 di Kota Balikpapan, RSUD Beriman juga diketahui mengajukan bantuan anggaran biaya operasional. Pasalnya, sejak Covid-19 merebak, jumlah masyarakat yang memanfaatkan layanan kesehatan berkurang. Praktis, pendapatannya terpengaruh.

Sebelumnya RSUD Beriman memiliki kemampuan membayar gaji karyawan melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Akan tetapi saat ini dibiayai APBD sekitar Rp 10 miliar hingga Rp 11 miliar. “Karena di sana juga melayani masyarakat baik masyarakat umum maupun masyarakat yang terpapar Covid juga,” serunya.

Selain itu, RSUD Beriman juga wajin menyiapkan sarana untuk menunjang layanan pemeriksaan swab PCR yang diperoleh dari PT PAMA. Sehingga jika alat tersebut tiba, sudah ada bisa dipergunakan. (*)

To Top