KOTAKU, BALIKPAPAN-Pengembangan sektor pariwisata di Balikpapan tidak hanya mengandalkan daya tarik objek wisata, tetapi juga kualitas infrastruktur pendukung untuk memastikan aksesibilitas yang lebih baik bagi wisatawan.
Anggota Komisi II DPRD Kota Balikpapan, Subari, menegaskan bahwa perbaikan infrastruktur menjadi faktor kunci dalam mengoptimalkan potensi pariwisata Kota Minska, julukan Kota Balikpapan.
Menurutnya, tanpa dukungan infrastruktur yang memadai, pertumbuhan sektor pariwisata akan sulit mencapai hasil yang maksimal.
“Tanpa infrastruktur yang memadai, mustahil bagi sektor pariwisata untuk berkembang dengan optimal. Akses jalan yang lancar, fasilitas parkir yang memadai, serta penerangan yang cukup adalah beberapa aspek yang harus diperhatikan untuk membuat wisatawan merasa nyaman,” ungkap Subari, Senin (17/2/2025).
Subari mengungkapkan bahwa beberapa destinasi wisata di Balikpapan, terutama di daerah pinggiran, masih menghadapi kendala infrastruktur yang kurang memadai.
Kondisi jalan yang sempit dan rusak menjadi salah satu hambatan utama bagi wisatawan yang ingin menikmati tempat wisata dengan nyaman.
“Jalan-jalan menuju tempat wisata seperti di Balikpapan Selatan dan Manggar masih membutuhkan perbaikan. Kami di Komisi II DPRD akan mendorong pemerintah kota untuk segera memperbaiki akses jalan tersebut agar wisatawan dapat dengan mudah mengunjungi tempat-tempat wisata,” tambahnya.
Selain akses jalan, Subari menekankan pentingnya penyediaan fasilitas pendukung lainnya, seperti tempat parkir, toilet umum, dan fasilitas kebersihan.
Menurutnya, aspek ini berperan besar dalam menciptakan pengalaman wisata yang menyenangkan dan meningkatkan daya tarik destinasi wisata di Balikpapan.
Subari menilai bahwa peningkatan infrastruktur bukan hanya soal kenyamanan wisatawan, tetapi juga berpengaruh langsung terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Infrastruktur yang baik akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, yang akhirnya akan berdampak positif terhadap ekonomi lokal, terutama bagi pelaku UMKM di sekitar destinasi wisata.
“Peningkatan infrastruktur ini sangat penting karena akan mendukung sektor pariwisata dan membuat pengunjung merasa aman serta nyaman. Kami ingin sektor pariwisata bisa berkembang lebih pesat dan memberikan manfaat bagi perekonomian masyarakat, serta meningkatkan PAD,” tutup Subari. (*)
