dprd balikpapan
Parlementaria

DPRD-BKAD Cari Lahan Bangun Fasilitas Publik di Balikpapan Tengah, Warga Boleh Usul

Budiono

KOTAKU, BALIKPAPAN-Balikpapan Tengah menjadi salah satu kecamatan yang paling padat pemukiman.

Sehingga menjadi tantangan bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan untuk membangun infrastruktur pelayanan publik yang memadai.

Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Budiono mengatakan, masih banyak fasilitas pelayanan publik di Balikpapan Tengah yang perlu direlokasi.

“Kami akan mencari lokasi. Masih banyak kantor kelurahan yang tidak layak,” ujarnya, dikonfirmasi, Kamis (10/8/2023).

Salah satu contohnya yakni Kelurahan Mekarsari di Jalan RE Martadinata, Balikpapan Tengah, yang saat ini masih menyewa ruko milik warga.

Selain itu juga ada beberapa Puskesmas yang membutuhkan perhatian dan perlu direlokasi ke tempat yang dianggap lebih layak.

“Puskesmas di Karang Jati, Puskesmas di Gunung Sari Ulu. Ini sebetulnya mau direlokasi. Istilahnya, kami akan menata kembali,” katanya.

Contoh lainnya yakni kantor Kecamatan Balikpapan Tengah yang masih menggunakan kantor PDAM lama, yang berlokasi di Jalan RE Martadinata.

“Memang di Balikpapan Tengah ini agak sulit mencari lahan.

Bahkan SMP (berbasis) negeri di Balikpapan Tengah itu hanya ada satu. Yakni SMP Negeri 22. Karena ya enggak ada lahan,” urainya.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menyebut, saat ini DPRD Kota Balikpapan menerima masukan masyarakat.

Ia mempersilakan warga bila ingin mengusulkan lahan kosong di Balikpapan Tengah, yang bisa dimanfaatkan untuk membangun fasilitas publik yang layak.

Selain itu, sampai saat ini belum ada fasilitas instansi vertikal. Misalnya Polsek Balikpapan Tengah maupun Koramil Balikpapan Tengah.

“Masyarakat bisa mengusulkan kepada BKAD (Badan Keuangan dan Aset Daerah, Red) dan ke DPRD. Sehingga kami bisa lakukan kunjungan lokasi.

Kalau saya mengajukan kawasan Beller. Masih banyak tanah kosong di sana. Itu masih masuk kawasan Balikpapan Tengah,” pungkasnya. (*)

To Top