KOTAKU, BALIKPAPAN-Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah serta Perindustrian (DKUMKMP) Balikpapan pamerkan produk unggulan daerah di ajang Indonesia Tourism & Trade Investment Expo yang digelar di Cihampelas Walk, Bandung, 7-10 November 2024.
Pameran ini merupakan ajang bergengsi untuk mempromosikan potensi UMKM dari berbagai daerah, sekaligus memperkenalkan karya anak bangsa untuk sektor ekonomi kreatif.
Terkait itu, Kepala DKUMKMP Balikpapan Heru Ressandy mengatakan, sebanyak 20 produk ppilihan diperkenalkan dalam ajang tersebut.
“Aneka produk kerajinan, ada juga olahan pangan, produk ekonomi kreatif dan lainnya,” terangnya dijumpai usai mengikuti upacara peringatan Hari Pahlawan di halaman Balai Kota, Minggu (10/11/2024).
Adapun produk yang dipamerkan mencerminkan kekayaan alam dan kreativitas warga Balikpapan, mulai dari hasil olahan pangan laut hingga kerajinan khas seperti batik Balikpapan dan ukiran kayu bernilai seni tinggi.
Baginya, penting bagi pelaku UMKM mengikuti ajang tersebut karena merupakan peluang besar untuk memperkenalkan produk-produk UMKM Balikpapan di pasar nasional dan internasional.
Lebih dari itu, dengan mengikuti pameran ini, para pelaku usaha dapat menjajaki kerja sama dengan para investor dan distributor yang mungkin tertarik untuk membawa produk Balikpapan ke pasar yang lebih luas.
Produk olahan pangan yang dibawa ke pameran mencakup berbagai hasil laut khas Balikpapan, yang diolah dengan resep lokal dan dikemas dengan menarik.
Selain itu, produk berbasis ekonomi kreatif seperti kopi, turut menjadi salah satu perhatian.
Tidak hanya produk makanan, dalam kesempatan tersebut, DKUMKMP juga menampilkan beragam kerajinan yang mencerminkan kearifan lokal Balikpapan. Batik Balikpapan.
Di sisi lain, kerajinan ukiran kayu juga memukau dengan desain yang menonjolkan budaya Kalimantan.
Kehadiran Kota Balikpapan dalam Indonesia Tourism & Trade Investment Expo ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan untuk terus mendukung UMKM agar bisa bersaing di level nasional.
Dengan membuka akses lebih luas ke pasar dan memperkenalkan inovasi produk, Balikpapan berharap dapat menjadikan produk lokalnya tidak hanya sebagai pilihan konsumen di Indonesia, namun juga sebagai ikon di pasar internasional.
Melalui upaya ini, diharapkan para pelaku UMKM Kota Balikpapan semakin percaya diri untuk menembus pasar yang lebih besar, serta menjalin kemitraan yang strategis demi pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih kuat. (*)
