




KOTAKU, BALIKPAPAN-Perekonomian sudah pulih efek kebijakan yang dilonggarkan seiring kasus Covid-19 yang melandai setelah dipukul mundur pandemi selama dua tahun berturut-turut sejak 2020. Tidak terkecuali di Balikpapan. Buktinya Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Balikpapan saja menyiapkan Rp3,1 triliun uang kartal untuk memenuhi kebutuhan uang kartal periode Lebaran 2022. Atau, 196 persen dari proyeksi kebutuhan. Tak hanya untuk kebutuhan di Balikpapan tapi juga untuk wilayah sekitarnya. Seperti Penajam Paser Utara (PPU) dan Paser. Termasuk Palu mengingat KPw BI Balikpapan berperan sebagai depo.
Jumlah itu, mendekati uang kartal yang disiapkan jelang Lebaran sebelum Covid-19 menyerang. Tepatnya tahun 2019 lalu.

Seperti yang disampaikan Kepala KPw BI Balikpapan R Bambang Setyo Pambudi saat menggelar Bincang Media di ruang rapat KPw BI Balikpapan, Kamis (21/4/2022). “Geliat ekonomi berjalan. Faktanya banyak masyarakat yang bepergian terutama jelang mudik seperti sekarang berkat regulasi pemerintah yang dilonggarkan,” jelasnya.
Adapun tingkat kebutuhan uang kartal periode Ramadan tahun 2022 ditaksir Rp 1,62 triliun. Meningkat 43 persen dibanding periode yang sama tahun 2021.
Tak cuma itu, mengingat Lebaran tidak lepas dari tradisi penukaran uang cetak hasil sempurna (CHS) alias uang baru, maka KPw BI pun gerak cepat menyediakan layanan penukaran uang. Masing-masing layanan kas keliling yang digelar 19 dan 21 April 2022 di Bazar Ramadan Pasar Segar Balikpapan.
Selain itu, ada juga 119 titik penukaran uang dari perbankan di wilayah kerjanya. Penukaran uang di tiap bank dibuka hingga 28 April 2022. Layanan dibuka selama hari kerja dengan waktu menyesuaikan operasional bank. (*)
