KOTAKU, BALIKPAPAN-Kota Balikpapan telah menapaki perjalanan panjang 128 tahun dan menjadi salah satu kota penting di Indonesia. Sejak berdiri, Kota Minyak, julukan Kota Balikpapan telah mengalami berbagai transformasi yang mencerminkan kemajuan untuk berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, ekonomi, hingga kesejahteraan masyarakat.
Sebagai kota jasa dan pusat bisnis di Kalimantan Timur (Kaltim), Balikpapan pun terus berkembang dengan pesat. Pembangunan infrastruktur modern seperti jalan tol Balikpapan-Samarinda, pengembangan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, serta proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara semakin mengukuhkan peran strategis Balikpapan dalam perekonomian.
Terkait itu, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan Muhammad Taqwa, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian Kota Balikpapa.
Hal itu disampaikan usai mengikuti upacara peringatan HUT Kota Balikpapan di halaman Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC/DOME), Senin (10/2/2025).
Taqwa menyatakan, 128 tahun perjalanan kota ini menjadi bukti kemajuan dan kontribusi besar Balikpapan terhadap perkembangan Indonesia.
Menurut Taqwa, salah satu alasan kebanggaannya adalah posisi Balikpapan sebagai salah satu beranda utama IKN Nusantara.
Hal ini mempertegas pentingnya peran Kota Balikpapan dalam mendukung pembangunan IKN yang baru, menjadikannya sebagai kota yang semakin strategis.
“Kami patut bersyukur dan bangga, karena Balikpapan telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam peta pembangunan nasional, khususnya dalam mendukung IKN,” ujar Taqwa kepada wartawan.
Dalam kesempatan tersebut, Taqwa juga menekankan harapannya agar Kota Balikpapan tetap menjadi kota yang nyaman untuk dihuni, baik oleh warga lokal, pemerintah, maupun pelaku usaha.
Sebagai kota global yang semakin berkembang, Taqwa berharap berbagai sektor yang ada di Kota Balikpapan ini dapat terus maju dan berkontribusi positif terhadap masyarakat.
“Harapan kami, Kota Balikpapan tidak hanya berkembang secara fisik, tapi juga tetap nyaman dan ramah bagi semua pihak yang tinggal dan berusaha,” tambahnya.
Taqwa juga menegaskan pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan dan kenyamanan masyarakat, serta keberlanjutan berbagai program yang telah berjalan.
Dia berharap, dengan semangat dan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, Balikpapan dapat terus menjadi kota yang berkembang pesat dan menjadi contoh bagi kota-kota lain di Indonesia.
Dengan usia yang telah mencapai 128 tahun, Balikpapan telah membuktikan sebagai kota yang terus maju dan berkembang. Tantangan dan peluang akan terus ada, namun dengan semangat inovasi dan kerja sama semua pihak, Balikpapan siap melangkah menuju masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan. (*)
