KOTAKU, BALIKPAPAN-Warga Kelurahan Baru Ulu keluhkan sulitnya mendapat pasokan elpiji 3 Kg. Hal itu disampaikan dalam reses yang digelar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan H Kamaruddin yang digelar di Kelurahan Baru Ulu, Selasa (1/11/2022) malam.
Menganggapi keresahan sejumlah warga Daerah Pemilihannya (Dapil), anggota DPRD dari Fraksi Gabungan NasDem-PKB mendorong pelaksanaan operasi pasar penjualan elpiji 3 Kg untuk memudahkan masyarakat membeli.
“Tugas saya menyampaikan kepada anggota DPRD lainnya yang membidangi dan bermitra dengan OPD terkait untuk meminta Pertamina menggelar operasi pasar,” jelasnya usai menggelar reses.
Secara akurasi dia menyebut, ada berbagai usulan yang disampaikan warga dalam resesnya. Baik usulan baru maupun usulan yang sudah diajukan sebelumnya. Khususnya pembangunan sejumlah infrastruktur di lingkungan tempat tinggal warga.
Terkait itu, Kamaruddin menegaskan hasil reses terkadang terseleksi dengan sendiri oleh OPD terkait. “Yang dianggap layak (prioritas, Red) akan dikerjakan yang belum biasanya ditunda. Itu tadi yang saya sampaikan kepada warga,” sambungnya.
Secara keseluruhan, Kamaruddin mengatakan, Balikpapan Barat merupakan wilayah yang berkembang pesat. Ditandai dengan getolnya sejumlah pembangunan bagi masyarakat oleh Pemerintah Kota. Mulai rencana pembangunan rumah sakit, pembangunan SMPN 25 yang saat ini tengah dikebut dan lainnya. “Kami bersyukur (pembangunan di Balikpapan Barat) lebih dari wilayah lain. Tapi setelah pembangunan SMPN 25 di Balikpapan Barat, DPRD juga memperjuangkan pembangunan sekolah dan rumah sakit di tiap kecamatan,” pungkasnya. (*)
