
KOTAKU, BALIKPAPAN-Dorong minat baca dan literasi sejak dini, Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispustakar) Balikpapan gelar Lomba Cerita untuk murid Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI).
Lomba ini diadakan sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memperkuat kegiatan literasi bagi kalangan anak-anak.
Lebih dari itu, ajang ini bertujuan untuk mengajak anak-anak menggali kreativitas melalui literasi dan semakin mencintai dunia membaca ternasuk menceritakan pengalaman dengan lebih baik.
Dengan tema yang menarik dan kreatif, para murid diharapkan dapat mengembangkan keterampilan bercerita sekaligus meningkatkan pemahaman tentang kegiatan membaca.
Kepala Bidang (Kabid) Perpustakaan Kartini, mewakili Kepala Dispustakar Elvin Junaedi mengatakan, lomba tersebut ditujukan bagi murid kelas IV dan kelas V.
“Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun,” ujar Kartini, ditemui di kantornya, Jalan Piere Tandean, kawasan Gunung Pasir Balikpapan, Rabu (20/3/2024).
Dijelaskan, lomba bertutur dilaksanakan berjenjang, mulai dari tingkat pemerintah kabupaten dan kota, dilanjutkan tingkat provinsi.
“Kegiatan sudah berjalan tiga tahun yang berjenjang hingga tingkat nasional. Namun saat ini Perpusnas (Perpustakaan dan Arsip Nasional, Red) tidak melaksanakan lagi, jadi hanya dilaksanakan untuk tingkat pemerintah kabupaten dan kota sampai tingkat provinsi saja,” ulasnya.
Disebutkan, saat ini Dispustakar Balikpapan baru memulai proses pengumuman dan sosialisasi lomba, agar mendapat banyak minat dan partisipasi anak-anak remaja dari berbagai sekolah di Kota Balikpapan.
Nantinya para peserta akan dinilai dan diseleksi untuk melanjutkan Lomba Bertutur tingkat yang lebih tinggi, yang akan dilaksanakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Menurutnya lomba bertutur cukup positif. Dari lomba ini, peserta juga bisa menjadi agen literasi yang bisa memberikan manfaat dari pesan moral melalui cerita atau dongeng yang disampaikan kepada pendengarnya.
Lomba ini juga merupakan salah satu komitmen Dispustakar Kota Balikpapan dalam upaya meningkatkan literasi sejak dini dan cinta budaya lokal, melalui kegemaran membaca bagi generasi muda dan pelestarian budaya lokal.
“Lomba Bertutur tingkat Kota Balikpapan akan berjalan sampai sekitar Mei 2024 mendatang,” pungkasnya. (*)
