dprd balikpapan
Parlementaria

Komisi III DPRD Balikpapan Semangat Bahas Jargas dengan Perusdams, Sayangnya Kontraktor Tidak Hadir

“Kami hanya menekankan program saja tahun 2020 harus sudah terpasang sekitar 7.100, yang belum terpasang bersama Gas In sekitar 24 persen sekitar 1.800,” ucapnya.

Harapan yang diinginkan oleh Direktur Uama Perumdams dalam adanya RDP ini supaya cepat selesai. Utamanya perbaikan infrastruktur Jargas, agar tidak ada penumpukan galian di jalan sehingga infrastruktur kembali seperti semula.

Dalam kesempatan yang sama Anggota Komisi III DPRD Balikpapan Taufik Qul Rahman yang memimpin RDP tersebut didampingi Syarifuddin Odang dan Amin Hidayat mengatakan RDP diinisiasi berdasarkan hasil peninjauan dari lapangan beberapa hari lalu terkait infratruktur jalan akibat dampak pembangunan jargas sambungan rumah tangga.

“Data-data kami ambil dari lapangan sesuai dari hasil laporan masyarakat. Cuma sangat yang disayangkan dua kontraktor, dua pemeran utamanya tidak hadir (PT Norel dan PT Waskita, Red) dengan alasan mendampingi kedatangan Irjen Migas di PPU. Masa semua mendampingi,” serunya.

Walhasil tidak ada titik temu dari RDP Perusdams hanya pendamping, maka akan diadakan pertemuan kembali 17 Desember 2020 dengan mengundang camat dan lurah dari empat wilayah tersebut agar mempunyai titik terang.

Bukan tanpa alasan, infrastruktur jalan dari pembangunan Jargas sambungan rumah tangga yang masih banyak yang belum diperbaiki, berdampak kepada masyarakat.

“Keinginan kami perusahaan tersebut dari luar, kenapa nggak difungsikan saja ke Perusdams untuk bisa menaikkan kiprahnya dan dapat meningkatkan PAD Daerah,” tegasnya.

Menurutnya, Perusdams lebih mengetahui permasalahan daerah. Dengan begitu, Perusdams semakin berkembang. (*)

Pages: 1 2

To Top