
KOTAKU, BALIKPAPAN-Meningkatnya aktivitas masyarakat di kawasan MT Haryono mendorong Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan untuk segera mengambil langkah strategis dalam mengatur sistem parkir guna menjaga ketertiban dan kelancaran lalu lintas.
Kawasan ini kini menjelma menjadi salah satu pusat keramaian baru yang diminati warga, bahkan disebut-sebut menghadirkan suasana mirip kawasan Malioboro di Yogyakarta berkat penataan lampu jalan yang menarik dan kenyamanan
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dishub Balikpapan Zulkifli menyampaikan bahwa lonjakan jumlah pengunjung ini menjadi perhatian serius, terutama dari segi manajemen parkir.
Untuk itu, Dishub Balikpapan menerapkan dua skema parkir sementara.
Skema pertama yakni memaksimalkan lahan parkir milik ruko-ruko yang terletak di belakang pedestrian.
“Kami imbau pengunjung dan pemilik kendaraan untuk terlebih dahulu memanfaatkan lahan parkir di belakang ruko sebelum mencari tempat lain,” ujar Zulkifli, Senin (21/4/2025).
Apabila lahan tersebut sudah penuh, Dishub Balikpapan memberikan kelonggaran untuk parkir di badan jalan, namun dengan ketentuan parkir dilakukan sejajar yakni 0 derajat agar tidak menghambat arus lalu lintas.
Selain itu, Dishub Balikpapan secara tegas melarang kendaraan parkir di area tikungan atau terlalu dekat dengan lampu lalu lintas, terutama yang mengarah ke Jalan Beler, demi menjaga keselamatan pengguna jalan.
Pengaturan parkir ini masih bersifat sementara dan akan terus dievaluasi Dishub Balikpapan seiring dengan perkembangan situasi di lapangan.
Zulkifli juga mengungkapkan adanya kemungkinan untuk membuka kantong-kantong parkir baru untuk masa mendatang.
Salah satu contoh positif adalah pemanfaatan lahan kosong oleh warga sebagai tempat parkir alternatif.
“Solusi jangka pendek yang kami lakukan saat ini adalah penataan parkir yang tertib, sambil kami terus mengkaji kemungkinan pengembangan fasilitas parkir yang lebih permanen,” tutup Zulkifli.
Dishub Balikpapan berharap partisipasi masyarakat dalam menaati aturan parkir ini dapat mendukung kenyamanan bersama dan menciptakan kawasan MT Haryono yang tertib dan ramah bagi pejalan kaki. (*)
