Pilkada Balikpapan

Linmas Sinergi dengan Polri Amankan Pilkada Balikpapan 2020

Serah terima BKO Satlinmas Pilkada 2020 dari Pemerintah Kota Balikpapan kepada Polresta Balikpapan, digelar di halaman Balai Kota, Rabu sore (2/12/2020) (foto:kotaku.co.id/niken)

KOTAKU, BALIKPAPAN-Serah terima BKO Satlinmas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Balikpapan 2020 dari Pemerintah Kota Balikpapan kepada Polresta Balikpapan, digelar di halaman Balai Kota, Rabu sore (02/12/2020).

“Tugasnya bukan hanya menjaga ketertiban tetapi juga menjaga penegakkan protokol kesehatan, karena pemilih ada jamnya kemudiam harus pakai masker dan alat tulis sendiri. Kalau sarung tangan dibagi di sana,” ujar Wali Kota Balikpapan HM Rizal Effendi.

Rizal menambahkan, Linmas juga perlu mengatur tempat duduk bagi warga yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk mencoblos pilihannya. “Supaya jangan bergerombol, kalau Pilkada sebelumnya tidak masalah sekarang ada protokol kesehatan jadi bagian juga dari Linmas,” urainya.

Senada dengannya, Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi mengatakan, kegiatan lima tahun sekali tentunya anggota Linmas saat ini sudah berpengalaman. Akan tetapi, situasi Pilkada tahun 2020 berbeda dengan sebelumnya, dikarenakan adanya pandemi Covid 19. “Beberapa agenda kegiatan terutama pada saat pencoblosan ada beberapa kegiatan yang berbeda sebelumnya, perbedaan di antaranya protokol kesehatan yang harus dipatuhi,” tegasnya.

Lanjut Turmudi mengatakan, setelah serah terima petugas Linmas akan diatur kembali namanya sesuai dengan TPS, kemudian digabungkan dengan anggota Polri yang sudah diatur di lapangan. H-1 atau H-2 kami upaya digeser ke TPS masing-masing, sehingga ada waktu mereka untuk menyesuaikan dan menguasai tempat TPS untuk pengamanannya,” ucapnya.

Turmudi menambahkan protokol kesehatan ditiap TPS menjadi atensi khusus yang wajib dilaksanakan. Adapun petugas Linmas dan anggota Polri sudah mengetahui tugas dan tanggungjawabnya ketika terjadi pelanggaran terhadap protokol kesehatan.

Dalam kesempatan yang sama Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha menuturkan salah satu tugas Linmas pengamanan di TPS. Karena sifatnya pengamanan maka di BKO ke kepolisian. Sebanyak 3.214 petugas Linmas perlu mengetahui tugasnya mengamankan kotak suara yang berisi surat suara dan formulir, karena kotak suara yang sudah disegel sudah menjadi dokumen negara.

“Mengamankan kotak suara itu penting, jangan sampai itu hilang, tidak ada gantinya lagi, karena surat suara lain sudah dihanguskan. Jadi kotak suara itu ketika masuk TPS tidak boleh diamankan di rumah RT harus di TPS. Semalaman ditungguin,” tukasnya.

Hingga saat ini, petugas Linmas yang akan mengamankan Pilkada Balikpapan tahun 2020 sudah mengikuti pemeriksaan Rapid Test. Walaupun, ada 136 petugas Linmas yang hasil pemeriksaan Rapid Test dinyatakan reaktif sehingga dilakukan pemeriksaan swab. Namun, jika hasilnya dinyatakan positif maka petugas Linmas akan diganti.(*)

To Top