
KOTAKU, BALIKPAPAN-Pandemi Covid-19 yang memasuki tahun kedua, memaksa berbagai sektor mati-matian untuk tetap eksis bertahan.
Demikian pula halnya yang dirasakan komunitas pecinta otomotif seperti komunitas motor. Sejauh ini, agar tetap eksis, tidak sedikit yang melakukan komunikasi secara online atau via media sosial.
Namun demikian seiring berjalannya waktu, dan seiring jumlah kasus Covid-19 yang mulai menurun, beberapa komunitas motor mulai melakukan berbagai agenda rutin dengan catatan tetap menjaga yang namanya protokol kesehatan dengan menerapkan 5 M yang mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Adalah para pecinta Yamaha yang tergabung Max Borneo Community (MBC) yang baru saja memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-4. Menurutnya Ketua Umum, Mr Dix Maestro, peringatan sebagai wujud rasa syukur yang ditandai dengan menggelar kegiatan bertajuk Giat Baksos dan Syukuran Anniversary ke-4 MBC Balikpapan, 22 Agustus 2021 lalu.
“Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan dan bukan menjadi halangan bagi kami untuk melakukan kebaikan berbagi kepada sesama sekaligus baca doa, makan bersama bareng santri dan penyerahan donasi ke Pondok Pesantre Tahfidz Qur’an Baitul Makmur,” terangnya didampingi anggota lainnya Mr Yudo.
Donasi kepada Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an Baitul Makmur kawasan Manggar, Balikpapan Timur ini diserahkan langsung oleh MBC kepada pengurus pondok pesantren disaksikan para santri.

“Semoga berkah buat semua, karena ini salah satu misi utama MBC. Selain kopdar, kopsan, Touring dan silahturahmi ke sesama komunitas.
Kami juga selalu mendukung program pemerintah selama PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, Red) bahkan kami jarang berkumpul (kopdar) selama PPKM kecuali ada agenda rapat penting itu pun sangat dibatasi jumlah kehadiran pesertanya, terima kasih kepada seluruh teman-teman anggota MBC dan juga Yamaha,” pungkas Mr Dix Maestro. (*)
