
Jika dapat menerapkan dengan benar maka selanjutnya akan lebih piawai dan enjoy riding motor dalam segala medan. Adapun jika mengalami situasi jatuh dari motor Yamaha WR 155 R, pengendara dapat melepaskan motor jika akan jatuh. Lalu sebaiknya menunggu teman atau orang lain yang dapat membantu mendirikan kembali motor. Lakukan pengecekan kembali kondisi motor sebelum melanjutkan berkendara. Serta tidak disarankan melakukan aktivitas terabas sendirian untuk menghindari bahaya misalnya motor jatuh dan cedera. (*)
Simak Tips Berikut:
- Posisi pengendara di sebelah kiri motor karena lebih memudahkan, lalu melepaskan standar samping.
- Posisikan handle/stang dibelokkan ke kanan dan disarankan menarik tuas rem depan agar motor tidak bergerak.
Saat Berhenti:
- Saat berhenti pastikan di tanah rata atau gundukan supaya menjaga keseimbangan motor.
- Posisi motor pada gear 1 dan lever kopling ditarik agar mesin motor tidak mati sehingga memudahkan untuk menjalankan motor kembali.
- Gunakan kaki kiri untuk menapak ke jalan saat akan berhenti dan motor jalan kembali.
·Saat akan Turun dari Sepeda Motor :
- Gunakan gear 1 (di jalan tidak rata) agar motor tidak bergerak, netralkan gear (di jalan rata).
Matikan Mesin Sepeda Motor:
- Handle/stang dibelokkan ke kanan dan disarankan menarik tuas rem depan agar motor tidak bergerak.
Pengendara turun ke sebelah kiri motor.
Saat Berbelok :
- Arah pandangan ke arah tujuan berikutnya supaya fokus ke jalur yang akan dituju dan mengetahui kondisi di jalur tersebut.
Atur power motor dengan pengoperasian gas yang halus agar ban tidak selip. - Posisi badan melawan kemiringan motor (lean out) dan duduk agak maju agar mudah memegang handle.
- Posisi kaki mendekap tangki motor (bagian luar tikungan) dan bagian kaki lainnya (bagian dalam tikungan) diluruskan agar keseimbangan motor tetap terjaga.
- Jika belum mengenal jalur dengan baik, gunakan kecepatan rendah atau yang aman agar tetap safety.
