Corak

MTQ ke 50 Resmi Ditutup

Teks foto: pengurus LPTQ Kota Balikpapan periode 2021-2025 yang dilantik oleh Ketua LPTQ Provinsi Kaltim Ir Muhammad Sa’bani di Balikpapan Islamic Center, Selasa (30/11/2021).(foto:kotaku.co.id/niken)

KOTAKU, BALIKPAPAN-Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 50 tingkat Kota Balikpapan diikuti 258 peserta qari dan qariah dari enam kecamatan resmi ditutup oleh Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud di Balikpapan Islamic Center (BIC), Selasa (30/11/2021).

Ia mengatakan, pelaksanaan MTQ ini tidak sekedar seremonial semata, tetapi dijadikan sebagai sarana pedoman hidup atas kecintaan umat muslim kepada Alquan.

Rahmad menuturkan semangat berkompetensi tingkat MTQ tak berhenti sampai di sini. Tentunya dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Tak lupa Rahmad mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan MTQ ke 50 dan mengucapkan selamat kepada qari dan qariah yang menjadi juara.

“Mudah-mudahan tidak cepat merasa puas, karena masih harus mempersiapkan diri untuk mengikuti MTQ tingkat Provinsi Kaltim,” terangnya.

Rahmad memotivasi qari dan qariah yang belum berhasil agar tidak berputus asa.

Wali Kota Balikpapan ini mengingatkan, kepada masyarakat khususnya orang tua agar dapat membudidayakan untuk selalu membaca Alquran. “Ini tanggung jawab kami, untuk mengajarkan dan mengenalkan menanamkan nilai-nilai Alquran,” serunya.

Rencananya Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Sekretaris Dearah (Sekda) Kota Balikpapan akan menghentikan sejenak aktivitas kerja Aparat Sipil Negara (ASN) yang beragama muslim di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan mengisinya dengan membaca Alquran sebelum masuk salat zuhur. “Surat edaran sudah ada,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kementerian Agama Kota Balikpapan H A Johan Marpaung menyampaikan bahwa, pelaksanaan MTQ dapat menumbuhkan kesadaran spritual tentang arti penting ajaran Alquran sebagai motivasi dan dasar dalam membangun kepribadian umat Islam, masa yang akan datang.

“Sebagai sarana perekat asa kebersamaan serta membangun kekuatan berdasarkan nilai-nilai Islami, dalam rangka menyongsong pembangunan umat dalam mewujudkan masyarakat yang aman dan tentram,” tuturnya.

Johan menyampaikan, pentingnya LPTQ berbenah diri dan membutuhkan dukungan bersama untuk menjadikan MTQ berintegrasi dengan sistem digital, baik itu pendaftaran, penilaian maupun pembinaan. “Kami akan berupaya menjadi yang terbaik di tingkat provinsi maupun nasional,” tegasnya.

Selain itu juga, MTQ dapat memperkuat penanaman Alquran yang dipastikan dapat menuai hasil dalam mewujudkan visi pembangunan Kota Balikpapan.

Rangkaian penutupan MTQ ke 50 Kota Ballikpapan di antaranya menyerahkan penghargaan kepada enam kafilah terbaik oleh Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud dan Ketua LPTQ Provinsi Kaltim Ir Muhammad Sa’bani.

Kemudian, pelantikan pengurus LPTQ Kota Balikpapan periode 2021-2025 oleh Ketua LPTQ Provinsi Kaltim Ir Muhammad Sa’bani. Terpilih, H Rahmad Mas’ud sebagai Ketua LPTQ Balikpapan. Dilanjutkan dengan penyerahan piala kepada 111 peserta dan mengumumkan Kecamatan Balikpapan Kota sebagai panitia pelaksanaan MTQ tahun 2022.(*)

To Top