
KOTAKU, BALIKPAPAN-Magnet ibu kota negara (IKN) begitu kuat. Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Balikpapan misalnya. Tak tanggung-tanggung, dalam satu bulan yakni periode September, dikunjungi perwakilan Kedubes dari dua negara sekaligus untuk menggali informasi dan peluang bisnis. Masing-masing perwakilan Kedubes Amerika Serikat untuk Indonesia, Feeder yang berkunjung Jumat (6/9/2019) dan Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Hendrik Barkeling yang berkunjung ke sekretariat Kadin, Kamis (26/9/2019).
“Kalau IKN pindah pasti kantor Dubes juga mengikuti. Jadi kami ingin melihat kondisi ekonomi, masyarakat serta daerahnya,” ucap Hendrik Barkeling di sela kunjungannya, Kamis pagi.

Dalam kunjungannya tersebut, dia juga berencana membawa investor Jerman untuk berinvestasi di IKN baru. Apalagi tidak sedikit perusahaan asal Jerman yang beroperasi di Indonesia.
“Ini baru rencana. Kami juga punya teknologi energi terbarukan untuk mendukung IKN baru berkonsep smart city, green city dan juga kontruksi,” ungkapnya.
Terkait kunjungan tersebut, Ketua Kadin Kota Balikpapan H Yaser Arafat menawarkan sejumlah kerja sama yang dianggap potensial. Di antaranya bidang pariwisata, bidang energi dan lainnya.
“Dalam setiap kunjungan perwakilan kedubes, kami benar-benar memberikan informasi yang update. Karena melalui mereka informasi di Balikpapan bisa disebarluaskan bahkan terdengar sampai ke perusahaan asing. Kaltim pun terbuka, kerja sama bisa kami jalankan,” pungkasnya. (run)
