
KOTAKU, BALIKPAPAN-Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan meningkatkan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat semakin getol. Terbaru, Pemkot Balikpapan akan membangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Balikpapan Timur yang akan dimulai setelah Lebaran 2025.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi dalam meningkatkan fasilitas kesehatan serta memastikan akses layanan medis yang lebih merata bagi seluruh masyarakat Balikpapan, khususnya di wilayah timur.
Kepastian ini disampaikan oleh Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan H Gasali, saat ditemui awak media, Selasa (4/3/2025).
“Dengan adanya rumah sakit ini, diharapkan akses masyarakat terhadap layanan medis menjadi lebih cepat dan mudah, serta dapat mengurangi beban rumah sakit yang sudah ada,” ujarnya.
Gasali menyatakan optimisme terhadap kelancaran pembangunan rumah sakit di Balikpapan Timur, mengingat keberadaan fasilitas ini begitu dinantikan oleh masyarakat sekitar.
Ya, selama ini, warga Balikpapan Timur sering kali menghadapi kesulitan dalam mendapatkan pelayanan medis karena menempuh perjalanan cukup jauh menuju rumah sakit yang berlokasi di pusat kota.
Dengan adanya RSUD Balikpapan Timur, diharapkan masyarakat dapat memperoleh layanan kesehatan lebih cepat, efisien, dan nyaman tanpa harus bepergian jauh.
Lanjut legislator DPRD Balikpapan dari Partia Golkar ini menambahkan bahwa RSUD Balikpapan Timur rencananya akan dibangun setinggi lima lantai untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi warga.
Saat ini, kata Gasali, proyek pembangunan masih dalam tahap proses lelang dan akan dikerjakan dengan sistem kontrak tahun jamak selama dua tahun.
“Kontraknya menggunakan sistem tahun jamak, selama dua tahun,” jelasnya kemudian.
Terkait anggaran, anggota DPRD dari Daerah Pemilihan (Dapil) Balikpapan Timur ini mengungkapkan bahwa dana yang dialokasikan untuk pembangunan mencapai lebih dari Rp272 miliar, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan.
Pembangunan RSUD Balikpapan Timur merupakan bagian dari upaya Pemkot Balikpapan dalam meningkatkan infrastruktur kesehatan guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus bertambah.
“Mudah-mudahan dengan adanya rumah sakit yang lebih dekat, masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesehatan dengan lebih cepat, efisien, dan nyaman,” harapnya. (*)
