Hanya saja, kabut yang menyelimuti Berau membuat penerbangan mundur beberapa menit demi keselamatan. Pantauan Kotaku.co.id saat berkesempatan mengikuti penerbangan perdana ke Berau, pesawat terbang sekira 30 menit dari yang ditentukan atau sekira pukul 08.55 Wita. Tapi itu tidak menggerus animo 108 penumpang pada penerbangan tersebut.
Sesuai ketentuan, penerbangan di tengah pandemi menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Mulai dokumen kesehatan, menggunakan masker dan selama dalam cabin, penumpang duduk dengan jarak tertentu.
Bagi Lion Air, Berau merupakan tujuan ketiga di Kaltim setelah Balikpapan dan Samarinda. Sementara bagi Lion Air Group, Lion Air merupakan maskapai kedua setelah Wings Air yang melayani rute Balikpapan-Berau. Dengan frekuensi empat kali setiap harinya.
Affandi optimis rute barunya menjadi andalan pelaku bisnis, pariwisata maupun pemerintahan. Tengok saja, tingkat keterisian (Load Factor) Balikpapan-Berau yang dibukukan setiap harinya, mencapai 70 persen. Bahkan di tengah pembatasan sosial sekalipun.
