
KOTAKU, BALIKPAPAN-Berdasarkan instruksi Gubernur Kaltim No 1 tahun 2021 tentang pengendalian, pencegahan dan penanganan wabah pandemi Covid 19 di Provinsi Kaltim. Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto bersama Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs Herry Rudolf Nahak, Wali Kota Balikpapan HM Rizal Effendi dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar penyemprotan disinfektan di dua pasar yakni Pasar Pandansari dan Pasar Kampung Baru, Sabtu (6/2/2021).
“Tujuannya apa kami mengimbau kepada masyarakat oleh karenanya hari ini, pagi ini saya menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang luar biasa kepada masyarakat Kaltim dan Balikpapan khususnya,” jelas Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto sebelum melakukan penyemprotan disinfektan secara massal dan serentak di Balikpapan.
Lanjutnya, melihat masyarakat mau menuruti atau patuh untuk tinggal di rumah sesuai yang dengan instruksi Gubernur Kaltim. “Saya dari pagi jalan di beberapa wilayah tidak ada masyarakat, mereka semua tinggal di rumah. Kemudian, karena masyarakat tinggal di rumah sesuai dengan imbauan, tanggung jawab sekarang pada kami untuk melaksnakan sterilisasi untuk menyemprot disinfektan di tempat-tempat yang dianggap mungkin menjadi penyebaran,” serunya.
Oleh karenanya, masyarakat untuk tetap diam di rumah terlebih dahulu apabila kondisi sudah lebih baik maka kegiatan masyarakat bisa dilanjutkan kembali. “Terima kasih kepada masyarakat, kami bekerja bersama-sama untuk satu segera menghilangkan virus Corona di wilayah Kaltim,” tegasnya.
Selaras dengan Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs Herry Rudolf Nahak menyampaikan saat ini yang paling penting adalah semua masyarakat sadar, bahwa karena meningkatnya angka terkonfirmasi positif Covid 19 di Kota Balikpapan. Maka perlu ada upaya yang luar biasa, salah satu adalah langkah secara bersama-sama untuk menekan penyebaran Covid 19.
“Kami harus menekan angka konfirmasi ini caranya adalah kami dari hulu atau dari awal kami mencegah. Menekan dengan mencegah itu yang terbaik ya, jangan tunggu sakit dulu baru disembuhkan,” serunya.
Kapolda Kaltim mengatakan salah satu cara mencegah adalah seperti mencoba untuk melakukan Sabtu dan Minggu senyap di rumah atau istirahat di rumah. Kemudian memberikan kesempatan kepada petugas TNI-Polri dan aparat pemerintah untuk melakukan sterilisasi pembersihan.

