KOTAKU, BALIKPAPAN-Persiba Balikpapan tertunduk di kandang sendiri, Stadion Batakan dengan skor 0-1 saat menghadapi Persewar Waropen dalam lanjutan Liga 2 Indonesia 2021 putaran kedua pekan keempat, Rabu (24/11/2021).
Satu-satunya gol itu berhasil diciptakan oleh Mamadou Hady Barry, menit ke 8 melalui sundulan kepalanya setelah memanfaatkan umpan silang Patrick Womsior yang lepas dari hadangan pemain Persiba Balikpapan.
Terkait itu, Pelatih Persiba Balikpapan Fakhri Husaini mengatakan bahwa hasil laga tersebut memang bukan seperti yang diharapkan. Namun ia mengatakan bahwa hasil itu memanglah realistis.
Sejatinya, dalam laga itu Persiba Balikpapan tercatat memiliki beberapa peluang emas, namun tidak dapat dimaksimalkan dengan baik. Fakhri pun mengakui hal tersebut.
“Kami layak kalah, terlalu banyak peluang yang harusnya menjadi gol tapi tidak bisa dimanfaatkan dengan baik,” ucapnya dalam press conferencenya, Rabu (24/11/2021).
Buntutnya, lini depan karena tak memiliki striker bertipikal destroyer serta lini tengah yang krearif. Bahkan, dalam laga tersebut para pemain tengah masih sering melakukan salah umpan.
“Saya di sini materi sudah ada, jadi tidak mudah dan untuk merubah game plane bukan pekerjaan yang mudah. Kami memang tidak punya pemain destroyer dan pemain tengah yang kreatif, selain itu juga terlalu sering kasih bola gratis ke lawan. Ini tapi harus saya terima, dan ini tantangan bagi saya,” kata Fakhri.
Sebaliknya, Persewar memang layak mendapatkan tiga poin. Menurutnya pemain Persewar cukup baik dalam memanfaatkan peluang. “Meskipun sudah antisipasi, tapi beginilah dinamika sepakbola, selamat buat Persewar yang berhasil meraih kemenangan,” tutupnya. (*)
