“Turun tangannya Polda Kaltim membantu pemerintah daerah ditambah kesadaran masyarakat akan pentingnya menjalankan Prokes membuat sejumlah kabupaten kota di Kaltim mampu berada di PPKM level 2,” ulasnya.
Jika melihat perkembangan penularan Covid-19, lanjut pria yang menjabat Bendahara PB PMII ini, di sejumlah daerah, jumlah kasus Covid terus melandai. Terlebih pasca instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) yang memperpanjang status PPKM hingga 8 November mendatang.
PKC Kaltim-Kaltara optimis sejumlah kabupaten kota akan berada di level 2 dan level 1. Bahkan bukan tidak mungkin pemerintah pusat menetapkan level 0 atau new normal untuk Kaltim.
“Kerja keras kami bersama. Semoga dalam waktu dekat bisa bilang Good bye Covid-19 di Kaltim,” kata Panji.
Ketiga, Polri juga ikut peduli kepada warga yang terimbas Covid-19. Dengan seringnya membagikan beragam bantuan sembako bagi masyarakat terdampak, Pedagang Kaki Lima (PKL), korban PHK, hingga driver ojol pernah merasakan bantuan sembako dari Polda Kaltim.
“Kami mengapresiasi sikap tanggap yang terus dilakukan pemerintah bersama Polri, bersinergi melawan Covid-19,” ungkapnya.
Panji berharap sinergi Polda Kaltim bersama kalangan mahasiswa, elemen masyarakat dan pemerintah bisa membawa Kaltim terbebas dari virus menular tersebut.
“Peran serta Polda Kaltim, InsyaAllah masyarakat Kaltim terbebas dari virus corona,” ucap Panji.
Melalui aksi nyata untuk negeri Polri bersama PMII peduli, diharapkan semua keringat lebih dua tahun melawan Covid-19 ini terbayarkan.
Bertajuk “Langkah Kecil untuk Sebuah Manfaat” dalam rangka menjaga silaturahmi Kamtibmas tetap kondusif selama pandemi Covid-19.
Polda Kaltim bersama PKC PMII Kaltim-Kaltara menggelar bakti sosial guna menebar kepedulian dan ciptakan Harkamtibmas tetap kondusif selama pandemi Covid-19.
“PKC PMII Kaltim dan Kaltara mengapresiasi kinerja pemerintahan Presiden RI Jokowi yang sukses mengendalikan penyebaran Covid 19 di Indonesia,” pungkasnya. (*)
