
KOTAKU, BALIKPAPAN-Demi meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan perilaku hidup sehat, serta memantapkan kemanunggalan TNI dan Rakyat, Pomdam VI/Mulawarman menggelar karya bhakti TNI Satnonkowil di RT 43 Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara, Rabu (30/10/2019) pagi. Kerja bhakti yang dilaksanakan berupa pembangunan belasan jamban terhadap warga yang kurang mampu.
Sebelum melakukan pembangunan dan pemasangan langsung ke rumah warga oleh personel, Danpomdam IV/Mulawarman Kolonel CPM M. Faisal Amin Lubis tampak menyerahkan secara simbolis bahan pembuat jamban kepada warga yang diterima langsung oleh Lurah Graha Indah Satrio Taufiq di lokasi.
Kolonel CPM M. Faisal Amin Lubis saat diwawancarai mengatakan, kegiatan yang mereka laksanakan merupakan tindak lanjut program jambanisasi yang dicanangkan oleh TNI AD. Di mana direncanakan akan melakukan pembangunan 1000 jamban demi meningkatnya kualitas kesehatan masyarakat dan prilaku hidup sehat.

“Hari ini kami melaksanakan program karya bhakti. Jadi kami melanjutkan program TNI-AD, di mana setiap semester, satuan wilayah melakukan bhakti TNI dalam rangka komunukasi dengan masyarakat, memberi bantukan kepada masyarakat. Program semester kedua ini kegiatannya yakni jambanisasi atau sanitasi masyarakat. Pertama melakukan pendataan, wilayah mana yang merupakan teritorial kami yang belum mempunyai jamban, jadi akan kami bantu,” ujarnya.
Ditambahkan Kasi TUUD Pomdam VI/Mulawarman Mayor CPM Edy Siswanto yang didampingi Kaurpamter Kapten CPM Alfis H, pada semester kedua ini, ini mereka membangun 11 jamban di RT 43 Kelurahan Graha Indah. Dan akan dilanjutkan di wilayah lain setelah dilakukan pendataan, baik dari pihak TNI maupun pihak kelurahan. “Di kelurahan ini, ada 11 jamban yang sedang dibangun,” ujarnya.
Terpisah Lurah Graha Indah, Satrio Taufiq saat ditemui di lokasi, mengatakan menyambut baik program yang dilaksanakan oleh pihak TNI AD. Dia mengatakan, sebelum dilakukan pembangunan, pihak mereka sudah terlebih dahulu melakukan survei dengan pihak TNI. Lalu kemudian disepakati di mana dilakukan pembangunan jambani sasi, bagi warga yang memang kurang mampu pastinya.
“Sebelumnya kami dengan pihak TNI sudah melakukan survei, jadi kami benar-benar melihat dulu, warga yang memang kurang mampu, lalu diikut sertakan dalam pembangunan jambanisasi demi terwujudnya masyarakat yang sehat,” pungkasnya. (CCD)
