Metro

Profil SDN 007 Balikpapan Utara Peraih Adiwiyata Mandiri 2023

KOTAKU, BALIKPAPAN-Dianugerahi kasta tertinggi yakni Sekolah Adiwiyata Mandiri 2023 tak lantas menyudahi perjuangan warga sekolah untuk berperilaku cinta lingkungan.

Adalah SDN 007 Gunung Samarinda, Balikpapan Utara. Satu dari 15 sekolah di Balikpapan yang dianugerahi Adiwiyata Mandiri 2023.

“Penghargaan Adiwiyata Mandiri ini bukan akhir dari perjuangan dalam melestarikan lingkungan sekolah. Tetapi merupakan awal dalam memelihara dan menjaga serta melestarikan segala sesuatu yang telah diperbuat,” kata Kepala SDN 007 Sabariyah SPd MM ketika diwawancarai wartawan di ruang kerjanya, Senin (30/10/2023).

Adiwiyata merupakan program pengembangan pendidikan lingkungan untuk jenjang pendidikan dasar hingga menengah.

Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) atau Adiwiyata juga menjadi salah satu upaya dalam pengelolaan lingkungan di Indonesia.

Selain Adiwiyata Mandiri, ada juga penghargaan Adiwiyata Nasional 2023. Di Balikpapan, ada 11 sekolah penerima penghargaan tersebut.

Kesebelas sekolah penerima Adiwiyata Nasional 2023 yakni SDIT Istiqamah Balikpapan, SDN 005 Balikpapan Utara, SDN 011 Balikpapan Selatan, SDN 017 Balikpapan Barat, SDN 013 Balikpapan Timur, SDN 013 Balikpapan Barat, SDN 015 Balikpapan Barat, SDN 018 Balikpapan Barat, SDN 018 Balikpapan Utara, SDN 020 Balikpapan Tengah dan SMAN 2 Balikpapan.

Sedangkan 15 sekolah penerima Adiwi­yata Mandiri antara lain SDK Santa Theresia Balikpapan, SDN 002 Balikpapan Tengah, SDN 003 Balikpapan Utara, SDN 004 Balikpapan Selatan, SDN 006 Balikpapan Timur, SDN 007 Balikpapan Utara, SDN 009 Balikpapan Utara, SDN 010 BAlikpapan Selatan, SDN 012 Balikpapan Kota, SDN 015 Balikpapan Kota, SDN 020 Balikpapan Barat, SDN 027 Balikpapan Tengah, SMPK Santo Mikail Balikpapan, SMPN 5 dan SMPN 10 Balik­papan.

Penghargaan Adiwiyata Mandiri 2023 diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Republik Indonesia (RI) Siti Nurbaya, Selasa (17/10/2023) di Jakarta.

Adapun prestasi yang berhasil diukir, lanjut dia, tidak terlepas kerja sama seluruh warga sekolah.

“Dengan penghargaan ini ciptakan agar predikat sebagai sekolah Adiwiyata Mandiri tetap bertahan untuk selamanya demi lestarinya lingkungan yang hijau, bersih, dan sehat,” terangnya.

Tak lupa dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dan memberikan dukungan.

“Khususnya kepada guru, warga sekolah, serta orang tua wali murid atas partisipasinya dan kerjasamanya selama ini,” akunya.

Dia menambahkan, bahwa meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri memang sulit, tapi untuk mempertahankan jauh lebih sulit.

“Oleh karena itu, marilah terus bekerja sama dan bahu membahu untuk terus melestarikan lingkungan sekolah agar tetap hijau dan asri,” pungkasnya (*)

To Top