KOTAKU, BALIKPAPAN-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan berkolaborasi dengan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI) menggelar program Sekolah Idaman.
Kegiatan ini diikuti para kepala sekolah dari Satuan Pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Balikpapan.
Salah seorang peserta, Kepala SMP Negeri 15 Kota Balikpapan Nur Isniyati mengatakan, telah memanfaatkan pelatihan dan pembinaan melalui program Sekolah Idaman yang dilaksanakan selama tiga hari.
“Dan ilmu itu, dalam tempo yang sesingkat-singkatnya, bisa memotivasi kami.
Hari ini kami presentasi inovasi,” ujar Nur Isniyati, ditemui usai presentasi inovasi, di kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Balikpapan, area Balai Kota Balikpapan, Kamis (2/11/2023).
Program Sekolah Idaman dilaksanakan selama tiga hari. Acara pembukaannya dilaksanakan di Hotel Pasific Balikpapan, Selasa (31/10/2023).
Kemudian berlanjut selama dua hari di kantor Bappeda Litbang, yakni 1-2 November 2023.
Nur Isniyati mengatakan, proses pemikiran inovasi mendapat bimbingan intensif dari para narasumber yang datang dari LAN RI, serta dibantu oleh Disdikbud Kota Balikpapan.
“Kami dibantu sehingga terarah inovasi itu. Setelah presentasi Alhamdulillah.
Hasilnya nanti akan kami laksanakan untuk satuan pendidikan kami masing-masing,” ungkapnya.
Ya, inovasinya itu akan diimplementasikan di sekolah yang dipimpinnya yakni SMPN 15 Balikpapan, yang berlokasi di Graha Indah, Balikpapan Utara.
Adapun hasil implementasi inovasi itu nantinya akan dipresentasikan melalui seminar, yang akan dilaksanakan 4 Desember 2023.
“Kami harus mempresentasikan hasil aksi yang kami lakukan di sekolah masing-masing.
Mudah-mudahan dapat mencapai kriteria Sekolah Idaman,” ulasnya.
Adapun inovasi yang ingin dilaksanakannya yakni terkait dengan implementasi Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah atau GPBLH.
“Pilah sampah, kemudian rumah inovasi daur ulang,” terangnya.
Menurutnya, tema itu terkait dengan tujuan SMPN 15 Balikpapan yang sedang bersiap mengikuti proses seleksi Adiwiyata Mandiri tahun 2024 mendatang.
“Jadi ini kegiatannya sangat relevan sekali untuk kegiatan kami, masa mendatang,” pungkasnya. (*)
