Metro

Sidak ke Supermarket, Tim Loka POM Balikpapan Tidak Temukan Barang Kadarluarsa

“Kami berharap pemilik melakukan pembina kepada mitra UMKM yang ada di sini agar memiliki keahlian membaca kecenderungan pasar, dan evaluasi tata letak atau display barang dan kami minta agar tetap memasukan unsur lokal dalam menawarkan parcel,” bebernya.

Berikutnya, rombongan menuju Lotte Mart, Rizal menuturkan secara umum persediaan barang baik hanya saja persediaan minyak yang kurang. Sementara persediaan daging jelang Lebaran bahkan usai Lebaran masih mencukupi.

“Tadi ada sedikit kami tegur, contoh kemasan parcel berasnya ada kecoa. Walau pun itu contoh, seharusnya yang terbaik. Secara umum baik dan masyarakat tidak perlu khawatir,” ungkap Ketua Satgas Covid 19 Balikpapan ini.

Saat ditemui Kotaku.co.id, Kepala Loka POM Balikpapan Sumiyati Haslinda menyebutkan pihaknya tidak menemukan barang yang kedarluwarsa dalam parcel. Setiap parcel wajib disertai daftar isi dalam parcel dengan dicantumkan data kedarluwarsa, supaya konsumen mudah untuk melihatnya.

“Mereka masih menyusun barang yang dijual, yang mana datang duluan supaya tanggal kedaluwarsa tetap terjaga. Minimal enam bulan,” jelasnya.

Sumiyati menambahkan hal yang perlu dikhawatirkan itu memang dari tanggal kedaluwarsa barang, sedangkan perihal kemasan rusak biasanya dapat ditukar.

“Mereka sudah punya sistem, barang yang mulai masuk duluan itu yang akan keluar duluan,” imbuhnya.

Tim Loka POM menurunkan setiap minggu ke lapangan dalam rangka pengawalan bulan Ramadan ini terkait pengawasan pangan. Selain pengawasan takjil juga mengawasi distribusi toko swalayan untuk memeriksa kepatuhan pengusaha tersebut maupun memantau barang yang kedaluwarsa.

“Sejauh ini kami temukan di lapangan dengan bukan tim ini masih ditemukan barang yang kedarluwarsa dan barang yang rusak. Kami langsung lakukan pembinaan di lapangan, supaya mereka tidak menyiapkan produk pangan seperti itu. Pembelian masyarakat selama Ramadan dan Lebaran itu kan banyak, di situlah kami melakukan pengawal sebelum Ramadan dan sesudah hari raya, agar tidak mendistribusikan makanan yang kedarluwarsa,” tutupnya.(*)

Pages: 1 2

To Top